1. Jerawat Biasa
Jerawat ini timbul akibat beberapa faktor umum yang sering terjadi, antara lain: homonal, kotoran yang menempel, dan stres. Biasanya disebabkan oleh bakteri propionibacterium acne yang tumbuh di kelenjar sebaceous yang berada di bawah lapisan kulit dalam asam lemak dengan bentuk kecil berwarna putih dan kemerahan.
Bakteri yang menginfeksi bisa dari waslap, kuas make up, jari tangan, juga telepon. Stres, hormon dan udara yang lembap, bisa memperbesar kemungkinan terbentuknya jerawat.https://www.camsh.com/kesehatan/obat-jerawat-penyebab-pengobatan-dan-cara-menghilangkan.html |
2. Cystic Acne / Jerawat Batu
Jerawat ini memiliki rasa sakit apabila tersentuh, memiliki bentuk cukup besar dan sangat mengganggu dengan adanya peradangan. Apabila dibiarkan, jerawat batu akan meninggalkan bekas yang susah dihilangkan. Di dalam jerawat batu terkandung bakteri, sel kulit mati, dan sel darah putih. Kebanyakan ditimbulkan oleh faktor genetik, jarang membersihkan wajah, atau sel kulit mati dan kotoran debu yang menumpuk menutupi pori-pori.
Karena jerawat batu sering menimbulkan rusaknya jaringan di bawah kulit sehingga menyebabkan bekas yang mengganggu, maka sebaiknya Anda mengatasi masalah ini secara medis. Salah satu prosedur yang banyak dilakukan oleh dokter kulit adalah dengan electrocauterisasi, yaitu mengeluarkan isi jerawat batu yang disebut milium dengan alat khusus yang berupa jarum panas. Proses ini harus dilakukan oleh tenaga medis karena cukup rumit dan memerlukan keahlian khusus. Selain metode electrocauterisasi, salah satu solusi menghilangkan jerawat batu dapat juga dengan suntikan kortikosteroid yang dapat mengeringkan jerawat Anda.https://www.cantikalamiku.com/penyebab-jerawat-batu-dan-cara-mengatasinya-secara-medis/ |
3. Komedo
Komedo terdiri dari dua jenis, yaitu whitehead (komedo tertutup dengan benjolan putih di permukaan kulit) dan blackhead (komedo terbuka dengan bintik-bintik hitam menutupi pori-pori). Penyebab adanya komedo adalah sel-sel kulit mati dan sekresi kelenjar minyak yang berlebihan. Jenis ini tidak membentuk tonjolan seperti jerawat sebelumnya dan tidak menimbulkan rasa sakit.
Bahan-bahan yang Anda butuhkan adalah sebutir telur yang telah dipisahkan putihnya, air hangat, handuk wajah yang bersih, dan tissue wajah secukupnya. Pertama bersihkan wajah dengan pembersih yang biasa Anda gunakan, kemudian oles wajah dengan putih telur sambil dipijat-pijat lembut sebagaimana memakai masker. Anda bisa menambahkan bahan ini sedikit lebih tebal pada area wajah yang berkomedo. Lalu tempelkan tissue pada bagian yang berkomedo agar komedo lebih mudah terangkat. Tunggu selama beberapa saat hingga putih telur mengering lalu angat tissue pada wajah Anda. Bersihkan wajah dengan air dingin hingga bersih dan tidak berbau amis. Anda akan melihat banyak komedo yang tertinggal pada tissue tersebut.https://www.cantikalamiku.com/tips-menghilangkan-komedo-dengan-cara-alami-dengan-putih-telur/ |
4. Jerawat Juvenil
Jerawat ini disebabkan oleh masalah hormonal yang belum stabil menghasilkan sebum dan hanya timbul saat masa puberitas datang. Ini terjadi pada remaja di usia 14-20 tahun.
Kulit wajah dengan jerawat juvenil dirawat dengan menggunakan sabun ber-PH seimbang atau sabun bayi transculent.https://obatalamijerawat.com/ramuan-jerawat-herbal/ |
5. Jerawat Vulgaris
Jerawat ini termasuk dalam jerawat yang mengalami kelainan atau erupsi pada kulit dengan ditandai adanya komeda terbuka dan tertutup, atau jerawat meradang yang diikuti dengan kulit kemerahan bersisik. Penyebab munculnya jerawat ini adalah akibat dari kelebihan minyak, perubahan hormonal, produk kosmetik serta kulit mati yang tidak bisa lepas secara semestinya.
Perawatan jerawat semacam ini dengan penguapan hingga kulit cukup kenyal dan lembab. Kemudian jerawat diambil dengan sendok una atau olesi dengan krim jerawat dan acne lotion. Biarkan semalaman baru dibilas dengan air hangat keesokan harinya.https://obatalamijerawat.com/ramuan-jerawat-herbal/ |
6. Jerawat Rosacea
Jerawat ini muncul pada wanita di usia 30-50 tahun. Pada awalnya jerawat akan tampak kemerahan dan meradang hingga menimbulkan sisik pada lipatan hidung, pipi, dagu, atau dahi. Walaupun tidak dianggap berbahaya pada kesehatan, namun jerawat ini dapat menimbulkan kerusakan permanen jika tidak ditangani dengan baik.
Menggunakan kunyit untuk masker wajah secara teratur dapat mengurangi kemerahan dan jerawat pada wajah akibat rosacea. Untuk membuat masker wajah kunyit, campurkan beberapa sendok makan bubuk kunyit dengan yoghurt, susu atau madu dalam mangkuk. Cuci daerah yang terkena sebelumnya, keringkan, dan terapkan campuran ini pada kulit yang bersih. Biarkan masker wajah kunyit ini bertahan selama 20 menit hingga menjadi kering, dan kemudian bilas dengan air hangat. Akhiri dengan percikan air dingin, dan keringkan wajah Anda. Pasta kunyit ini juga dapat dibiarkan semalam untuk memperoleh efek yang lebih baik, asalkan tidak mengenai pakaian. Jadi, pastikan Anda hanya memakai pakaian yang tak pernah dipakai kelur, jika menggunakan masker ini semalaman.https://www.tipscaramanfaat.com/manfaat-kunyit-untuk-jerawat-2091.html |
7. Jerawat Nitrosica
Jerawat ini adalah salah satu yang harus diwaspadai karena dapat menyisakan lubang atau bopeng di kulit apabila tidak ditangani dengan baik. Jika bopeng sudah terjadi, biasanya harus ditangani di klinik kecantikan dengan bantuan laser.
Biasanya ditangani oleh dokter. Teknologi kecantikan menggunakan laser, langkah mikrodermabration dan perawatan kecantikan akan membantu jerawat bertipe seperti ini.https://acneovernight.com/acne/5-types-of-acne-and-steps-of-treating-it/ |
(ebn/ebn)