Hampir sepanjang hari, kaki tertutup oleh sepatu atau sandal. Sayangnya, masih banyak orang tidak memberikan perhatian khusus di bagian tersebut. Apakah kamu salah satunya, Beauties? Ternyata kebiasaan ini dapat membuat area tumit menjadi mudah kering, pecah-pecah hingga mengelupas lho!
Dilansir dari Healthline, sebuah survei menemukan bahwa 20% orang dewasa di Amerika Serikat mengalami kulit pecah-pecah di kaki mereka. Hal ini bisa terjadi pada orang dewasa dan anak-anak, namun lebih sering mempengaruhi wanita daripada pria.
Untuk beberapa orang, tumit pecah-pecah bukanlah hal yang serius. Namun, kondisi ini juga menyebabkan ketidaknyamanan ketika bertelanjang kaki. Bahkan di beberapa kasus, retakan pada tumit bisa menjadi sangat dalam dan menimbulkan rasa sakit. Tentu ini menyulitkan kita untuk berjalan.
Karenanya sebelum hal tersebut terjadi, kamu bisa mencoba perawatan tumit di rumah dengan cara-cara berikut.
1. Mengoleskan Heel Balm
Mengoleskan heel balm pada tumit/ Foto: Freepik.com/Freepik |
Heel balm merupakan perawatan lini pertama yang wajib kamu coba untuk mengatasi tumit kering dan pecah-pecah. Pelembab yang dikhususkan untuk perawatan kaki ini mengandung bahan yang mampu melembapkan, melembutkan dan mengelupas kulit mati.
Oleskan heel balms di pagi hari untuk meningkatkan elastisitas kulit sebelum beraktivitas, lalu pakailah sepatu yang nyaman. Kamu juga bisa mengoleskannya dua hingga tiga kali sehari. Pilih heel balm yang mengandung urea (Flexitol Heel Balm), salicylic acid (Kerasal), alpha-hydroxy acids (Amlactin) dan saccharide isomerate untuk hasil maksimal.
2. Rendam dan Eksfoliasi
Rendam dan eksfoliasi/ Foto: Freepik.com/Jcomp |
Kulit di sekitar tumit yang pecah-pecah sering menebal dan lebih kering dari bagian lainnya. Bahkan cenderung terbelah pada saat kamu menekannya. Nah, merendam kaki dalam air hangat bisa membantu mengatasinya, Beauties.
Biarkan kakimu berada di dalam air sabun hangat selama 20 menit. Kemudian, gunakan penggosok kaki atau batu apung untuk menghilangkan kulit yang keras dan menebal. Keringkan kaki dengan lembut lalu oleskan heel balms dan timpa lagi dengan petroleum jelly untuk mengunci kelembapan.
3. Menggunakan Bahan-bahan Alami
Menggunakan bahan-bahan alami/ Foto: Freepik.com/Netsuria |
Pada kasus ringan, kamu bisa merawat tumit kering menggunakan bahan-bahan alami yang bisa ditemukan di dapur, seperti:
- Madu yang memiliki sifat antimikroba dan antibakteri sehingga membantu menyembuhkan, membersihkan luka serta melembapkan kulit.
- Minyak kelapa yang memang direkomendasikan untuk kulit kering, eksim dan psoriasis.
- Oatmeal untuk proses pengelupasan kulit.
- Shea butter untuk melembabkan.
4. Liquid Bandage atau Plester Cair
Foto: Freepik.com/Freepik |
Liquid bandage atau sering disebut liquid stitches umumnya digunakan untuk menutup luka jahitan atau melindungi luka pada kulit. Nah, kamu juga bisa memakainya untuk tumit kering dan pecah-pecah yang cukup dalam. Plester cair ini juga dapat mengurangi rasa sakit dengan menutupi ujung syaraf, membantu penyembuhan luka dan menjaga kelembaban.
Penyebab tumit kering dan pecah-pecah sendiri bisa karena usia, gesekan atau kurangnya perawatan. Di beberapa kasus, tumit kering dan pecah-pecah ekstrem juga disebabkan oleh faktor-faktor tertentu seperti dermatitis atopik atau eksim, jamur, kekurangan nutrisi hingga diabetes. So, ketika cara-cara di atas tidak berhasil, segera hubungi profesional ya, Beauties.