BPOM baru-baru ini merilis deretan produk kosmetik berbahaya yang memiliki kandungan karsinogenik. Dimana kandungan tersebut ternyata bisa menyebabkan penyakit kanker.

Diantara deretan produk tersebut, ada produk Madame Gie yang masuk dalam daftar. Yakni, Madame Gie Sweet Cheek Blushed 03, Madame Gie Nail Shell 14, dan Madame Gie Nail Shell 10. 

Seperti yang kita tahu, sejak kehadirannya, Madame Gie menjadi salah satu produk kosmetik yang jadi favorit di masyarakat. Selain harganya yang sangat ramah di kantong, beragam variasi pun dihadirkan yang mana semakin mengikuti kebutuhan di masyarakat. 

Namun, hadirnya rilis dari BPOM RI ini mendadak viral dan membuat banyak orang cemas. Karena hal ini, Gisella Antastasia sebagai pemilik membuka suara. 

Ini Klarifikasi Madame Gie Usai Ramai Produknya Masuk Daftar Kosmetik Berbahaya

CEO Madame Gie Teddy Tjhin bersama salah satu Founder Madame Gie Gisella Anastasia memberikan klarifikasi/ Foto: Grandyos Zafna/detikcom

Dalam acara press conference yang disiarkan dalam Live Shopee, CEO Madame Gie Teddy Tjhin dan Gisella Anastasia pertama-tama meminta maaf atas keresahan yang baru-baru ini terjadi. 

Ia pun tak menampik dan membenarkan memang benar adanya ditemukan produk kosmetik berbahaya dalam kosmetik yang diproduksinya. 

"Jadi memang benar ditemukan kandungan dengan pewarna berbahaya, pada 3 SKU. Jadi yang ditemukan 3, dari 900 lebih barang yang kita produksi," ujar Gisel, dalam acara Press Conference di Live Shopee, Senin (17/10).

"Barangnya itu adalah Sweet Cheek Blushed 03, nomor 1 dan 2nya aman. Jadi di nomor 3 ditemukan. Lalu ada kutek Nail Shell yang peel off itu nomor 10 dan 14, dan sudah ditarik," lanjutnya. 

Produk Madame Gie yang masuk deretan kosmetik berbahaya temuan BPOM RI./ Foto: Muhammad Rofiq/detikHealth

Gisel menyampaikan, jika sebelumnya ia telah mendapatkan surat peringatan dari BPOM jauh-jauh hari, yakni sejak 1 Juli 2022. Dimana, usai dapatkan surat tersebut ia langsung buat surat edaran untuk dilakukan penarikan besar-besaran. 

"Menurut surat peringatan dari BPOM, tanggal 1 Juli 2022, kita langsung edarkan surat penarikan ke semua distributor Indonesia, pada tanggal 7 kita kumpulkan semua barangnya (satu Indonesia)," kata Gisel.

Usai dilakukan penarikan, bersama dengan BPOM ia dan tim melakukan pemusnahan produk yang disebut berbahaya tersebut, 

"Akhirnya kita berhasil mengumpulkan dan menghanguskan semuanya di tanggal 1 Agustus 2022 dengan puluhan ribu pcs barang, totalnya ada 1 ton lebih. Jadi sudah dimusnahkan,"

CEO Madame Gie Teddy Tjhin bersama salah satu Founder Madame Gie Gisella Anastasia memberikan klarifikasi/ Foto: Grandyos Zafna/detikcom

Dalam press conference tersebut, Gisel pun memberikan bukti berita acara perusahaan, yang mana menampilkan potret tengah dilakukannya pemusnahan besar-besaran pada produk Madame Gie. Ia menyampaikan jika Madame Gie telah mengikuti semuanya sesuai dengan prosedur. 

"Kita punya surat berita acara perusahaannya. Di 1 Agustus 2022 (saat pemusnahan) itu BPOM ikut menyaksikan dan kita undang. Sesuai dengan prosedur,"

Terakhir, Gisel atas nama Madame Gie kembali mengucapkan permintaan maafnya atas keresahan yang terjadi.

Ia menjamin jika semua produk Madame Gie yang beredar telah terbukti aman dan bisa dicek di website BPOM RI. Hanya saja kesalahan ini ditemukan hanya di tahun ini, yang mana pihak produksi tidak mengikuti arahan yang telah diminta pihak Gisel.

"Sebelumnya kami mohon maaf karena keresahan yang terjadi. Kami mau klarifikasi lagi bahwa kejadian ini baru ada di tahun ini. Bukan dari pertama kita keluar, produknya berbahaya,"

"Semua produk Madame Gie telah memiliki izin edar dari BPOM dengan lebih dari 900 SKU. Sudah terdaftar dan bisa dicek di website BPOM," tutupnya.

______________

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!