Klorofil, Solusi Kulit Cantik untuk Gaya Hidup Lebih Sehat

Pernahkah Minasan mendengar istilah klorofil saat di bangku sekolah? Ya, zat hijau daun yang kita kenal ini bisa menjadi solusi atas masalah kesehatan yang banyak dialami manusia saat ini. Selain itu, klorofil juga sangat baik untuk mempercantik kulit secara alami.

Klorofil Sebagai Sumber Nutrisi

Klorofil adalah sejenis molekul yang menyerap cahaya dan bertanggung jawab pada proses fotosintesis. Hasil dari fotosintesis ini adalah antioksidan dan glukosa yang banyak dimanfaatkan oleh manusia dan binatang. Klorofil tidak hanya dikenal mengandung antioksidan, tetapi juga vitamin lain seperti vitamin K, A, E, C, dan Beta Karoten. Sumber klorofil ada pada tanaman berdaun hijau seperti sayuran hijau. Namun kandungan klorofil yang lebih tinggi ada pada tanaman alfalfa yang berasal dari Arab Saudi.

Klorofil menyerap semua warna sinar matahari selain hijau, itulah sebabnya mereka tampak hijau oleh mata manusia. Cahaya hijau adalah apa yang direfleksikan.https://fungsi.web.id/2015/02/fungsi-klorofil.html

Baca Juga : Terjangkau Tapi Efektif, 3 Serum Garnier Ini Bisa Singkirkan Bekas Jerawat dengan Maksimal

Sebagai Detoksifikasi

Penyebab penuaan dini adalah banyaknya jumlah racun dan logam berat yang masuk ke dalam tubuh kita. Racun-racun ini berasal dari bahan kimia yang mengendap ke dalam tubuh kita melalui makanan, minuman, polusi udara, atau produk kecantikan berbahan kimia. Antioksidan yang ada di dalam klorofil mampu membuang racun serta mengikat logam berat di dalam tubuh sehingga efek buruk radikal bebas dapat diatasi dengan mengkonsumsi atau menggunakan klorofil sebagai masker.

Mempercepat Regenerasi

Ada banyak penelitian yang membuktikan bahwa klorofil sangat efektif untuk penyembuhan luka pada organ dalam maupun pada kulit. Ketika klorofil bekerja di dalam tubuh, oksigen akan terangkat dan membawa sel darah merah lebih banyak untuk memperbaiki jaringan yang rusak lebih cepat. Minasan bisa menggunakan klorofil untuk dikonsumsi atau dioleskan pada kulit yang terluka.

Baca Juga : Ternyata Wardah White Secret Pure Treatment Essence Punya Kelebihan yang Oke Buat Kulitmu!

Penelitian lain menunjukkan, salep klorofil atau larutan klorofil 0,2% dapat merangsang pertumbuhan jaringan penunjang sehingga dapat mempercepat penyembuhan luka. Selain itu, Smith dan Livingston mengkaji tentang penyembuhan terhadap 1.372 buah luka biasa dan luka bakar menggunakan 17 macam preparat. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa hanya preparat klorofil saja yang menunjukkan hasil terbaik.https://biosmagz.com/?p=262

Klorofil untuk Aplikasi Luar

Salah satu tanaman dengan kandungan klorofil tertinggi dan banyak dijadikan masker wajah adalah spirulina. Spirulina merupakan ganggang hijau kebiruan yang tumbuh di air tawar secara liar. Spirulina juga sudah banyak dijual dalam berbagai bentuk, ada yang berbentuk tablet, kapsul, dan bubuk. Cara mengaplikasikannya tidak hanya dikonsumsi saja, tetapi bisa juga dijadikan masker dengan cara menambahkan air pada bubuk spirulina hingga menjadi pasta, setelah didiamkan selama 25 menit pada wajah bilas dengan air hangat.

Cara Alami Mengkonsumsi Klorofil

Klorofil cair dan suplemen dalam kemasan modern banyak dijual di apotek atau agen obat herbal. Namun seringkali menimbulkan efek samping setiap kali klorofil yang dikemas secara modern itu dikonsumsi terlalu banyak dalam jangka waktu yang lama. Misalnya saja keluhan diare pada konsumen klorofil cair dan keluhan sembelit pada konsumen klorofil suplemen.

Sebanyak 70 persen dalam jus rumput gandum mengandung klorofil yang efektif melawan radikal bebas dan penyakit kardiovaskuler. Bahkan kecambah gandum mengandung lebih dari 400 enzim.https://lifestyle.okezone.com/read/2011/12/06/27/538612/jus-rumput-gandum-ampuh-sembuhkan-kanker

Untuk mempertahankan kemurnian klorofil yang dikonsumsi, mereka yang memilih gaya hidup sehat biasanya menanam wheatgrass atau rumput gandum di rumah. Wheatgrass sebagai salah satu sumber klorofil terbanyak sangat mudah ditanam dan memiliki waktu yang relatif singkat untuk dipanen. Umumnya wheatgrass dapat dipotong setelah tingginya mencapai kurang lebih 20 cm dalam waktu 1-2 minggu sejak masa penyemaian dimulai. Setelah dipotong, wheatgrass bisa langsung dijadikan jus segar dan segera dikonsumsi. Keunggulan lain menanam wheatgrass sendiri adalah wheatgrass dapat tumbuh kembali setelah dipotong. Jadi Minasan bisa tetap sehat dan berhemat dengan memelihara tanaman ini.