Musim Panas Bikin Wajah Hiperpigmentasi? Gak Lagi dengan Cara Ini!

Dyah Na | Beautynesia
Kamis, 20 Aug 2020 18:00 WIB
Musim Panas Bikin Wajah Hiperpigmentasi? Gak Lagi dengan Cara Ini!

Hiperpigmentasi bisa menjadi masalah kulit yang membandel, terutama buat kamu yang punya kulit berjerawat. Bahkan saat musim panas, masalah ini lebih membuat frustrasi. Ada beberapa hal sederhana yang bisa kamu lakukan untuk menikmati musim panas tanpa mengkhawatirkan hiperpigmentasi.

 

Apa Itu Hiperpigmentasi?

Hiperpigmentasi/Freepik.com

Hiperpigmentasi adalah istilah umum yang digunakan untuk menyebut bercak pada kulit yang lebih gelap dari biasanya. Warnanya bisa coklat, hitam, atau abu-abu. Biasanya disebabkan oleh peningkatan produksi melanin di kulit.

 

Apa yang Menyebabkan Hiperpigmentasi?

Hiperpigmentasi/Freepik.com

Ternyata ada beberapa hal yang bisa jadi penyebab munculnya hiperpigmentasi pada kulit.

Kondisi Kulit

Dalam beberapa kasus, hiperpigmentasi bisa menjadi gejala kondisi kulit seperti melasma yang menyebabkan bercak abu-abu atau coklat di wajah, leher, dada, dan terkadang di tempat lain. Hiperpigmentasi juga bisa disebabkan oleh jerawat, eksim, dan psoriasis. Kondisi kulit ini seringkali menimbulkan jaringan parut, sehingga timbul bintik-bintik hitam yang tertinggal di kulit.

 

Hormon

Peningkatan hormon juga bisa menyebabkan hiperpigmentasi. Salah satunya, estrogen dan progesteron bisa meningkatkan produksi melanin. Namun selain itu, ada ratusan gen yang mengatur produksi dan distribusi melanin pada kulit kita.

 

Paparan Sinar Matahari

Kulit yang terkena sinar matahari dalam waktu lama bisa menyebabkan hiperpigmentasi. Salah satu cara paling sederhana untuk melindungi kulit dari perubahan warna adalah dengan memakai sunscreen setiap hari, apa pun cuacanya.

 

Cara Mengatasi Hiperpigmentasi Kulit

Hiperpigmentasi/Freepik.com

Ada empat langkah kunci yang bisa kamu lakukan untuk melawan hiperpigmentasi:

Melakukan Eksfoliasi

Exfoliator yang paling efektif untuk mengatasi hiperpigmentasi adalah exfoliant kimiawi, karena bisa menembus lebih dalam ke dalam kulit daripada exfoliant fisik. Eksfolian fisik juga bisa berdampak keras pada kulit, menyebabkan peradangan yang bisa menyebabkan pigmentasi tambahan.

 

Melindungi Kulit dari Peradangan

Untuk melindungi dari peradangan, carilah bahan-bahan seperti resveratrol , vitamin E, dan pegagan. Produk anti-inflamasi efektif karena punya kemampuan untuk mengurangi protein tertentu dan meningkatkan produksi molekul anti-inflamasi pada kulit.

 

Melindungi Kulit dari Sinar Matahari

Sunscreen penting untuk penyembuhan jangka panjang kulit yang mengalami hiperpigmentasi. Di musim panas, sinar UV matahari bisa sangat kuat. Mengenakan sunscreen setiap hari menambah lapisan perlindungan ekstra dan membantu mengurangi kemungkinan hiperpigmentasi akan menyebar.

 

Menghambat Produksi Melanin dengan Produk Pencerah Kulit

Hiperpigmentasi mengganggu keseimbangan produksi melanin di kulit dengan memproduksi lebih banyak di beberapa area dibandingkan area lain. Jadi cobalah gunakan produk dengan bahan-bahan seperti niacinamide, retinol, dan alpha arbutin.

(arm2/arm2)
Loading ...