Punya Masalah Kulit, Harus ke Dermatolog atau Aesthetician?

Friska Nindi Rianti | Beautynesia
Senin, 18 May 2020 22:00 WIB
https://oss.beautynesia.id/photo/temporary/a71c1144a78b1a7efb1c723136d9b3c7.jpeg
Kita tentu tidak asing dengan Dermatolog dan Aesthetician. Keduanya merupakan tenaga ahli yang sama-sama mampu memberikan penanganan profesional terhadap masalah kulit dan kecantikan. Namun banyak orang yang masih bingung, mana yang lebih tepat untuk dikunjungi saat kita memiliki masalah kulit?

Dermatolog



Foto: https://apaxmedical.com/

Singkatnya, dermatolog merupakan seorang dokter kulit. Dermatolog memiliki keahlian profesional dalam memahami kesehatan dan cara kerja kulit sehingga mereka dapat menawarkan berbagai bentuk treatment secara tepat pada pasien sesuai dengan masalah kulit yang dialami. Baik itu masalah jerawat, bekas luka, hiperpigmentasi, aczema hingga rosacea, seorang dermatologist dapat menerangkan apa yang sebenarnya terjadi dengan kulit pasiennya dan menuliskan resep obat jika diperlukan.


Aesthetician



Foto: https://www.freepik.com/

Aesthetician atau ahli kecantikan juga merupakan seorang profesional yang dapat membantu menangani masalah kulit. Meski begitu, mereka tidak memiliki sertifikat dokter. Berbeda dengan dermatolog, aesthetician lebih fokus pada perawatan kulit untuk meningkatkan penampilan dan tekstur kulit secara keseluruhan.

Seorang aesthetician dapat memberikan konsultasi kesehatan kulit dan melakukan perawatan kecantikan dengan mengkombinasikan produk perawatan dan teknologi-teknologi canggih untuk memperbaiki berbagai masalah kulit, mulai dari masalah tekstur, kerutan, jerawat hingga warna kulit tidak merata. 


Mana yang Harus Dikunjungi?



Foto: https://shawglobalnews.com/

Sebenarnya, baik dermatolog maupun aesthetician sama-sama dapat membantu menjawab permasalahan kulit. Namun jika kamu ingin mencari solusi untuk memperbaiki tampilan kulit, mulai dari mencerahkan hingga membuat kulit lebih glowing, kamu lebih disarankan mengunjungi aesthetician.

Sementara jika memiliki masalah kulit yang berkaitan dengan medis dan memerlukan treatment berupa obat, dermatolog merupakan tenaga profesional yang paling tepat untuk memberikan penanganan.


Seberapa Sering Harus Mengunjungi Dermatolog maupun Aesthetician?



Foto: https://www.freepik.com/

Jangka waktu ideal untuk mengunjungi dermatolog tergantung pada tingkat keseriusan masalah kulit. Jika tidak memiliki masalah kulit yang berarti, kamu disarankan hanya perlu mengunjungi dermatolog satu kali setahun untuk melakukan screening seluruh tubuh. Namun jika kamu memiliki masalah seperti jerawat membandel, rosacea atau psoriasis, kamu mungkin perlu mengunjungi dokter kulit lebih rutin untuk melakukan perawatan sesuai yang telah dijadwalkan.

Sementara frekuensi kunjungan ke aesthetician tergantung pada jenis treatment routine yang sedang dijalani. Suatu treatment routine biasanya terdiri dari 6 kali rangkaian perawatan yang masing-masing berjarak 21 - 30 hari. 

Sumber: www.skincare.com


(kik/kik)
Loading ...