Selain double cleansing, dalam dunia skin care dikenal juga istilah double toning, yaitu penggunaan dua toner dalam skin care routine. Toner yang digunakan adalah exfoliating toner dan hydrating toner. Seperti dilansir oleh doktersehat.com, kedua toner ini memiliki fungsi yang berbeda. Mana yang harusnya lebih dulu kamu gunakan? Cek informasinya di artikel ini, yuk!
Perbedaan Exfoliating Toner dan Hydrating Toner
Exfoliating toner adalah salah satu jenis skin care dengan kandungan acid (AHA & BHA) yang popularitasnya terus meningkat belakangan ini. Jenis toner ini biasanya digunakan 1-2 kali sehari sesudah membersihkan wajah untuk mengangkat sel-sel kulit mati dan membersihkan pori-pori yang tersumbat agar wajah tetap cerah dan bersih. Exfoliating toner mengandung AHA (Alpha Hydroxy Acids), BHA (Beta Hydroxy Acids) dan PHA (Polyhydroxy Acid).
Sedangkan hydrating toner memiliki fungsi menghidrasi kulit. Setiap mencuci wajah, biasanya kulit akan terasa kering. Itu makanya kamu perlu hydrating toner agar kulitmu kembali terhidrasi dan menyeimbangkan kembali pH kulit. Hydrating toner mengandung hyaluronic acid, glycerin, dan sodium PCA.
Karena keduanya mempunyai fungsi yang berbeda, kamu membutuhkan keduanya. Jika exfoliating toner untuk mengangkat sel-sel kulit mati, kamu membutuhkan hydrating toner untuk melembapkan kulit. Tapi penggunaan kedua jenis toner ini kembali ke kondisi kulitmu ya, Ladies.
Jadi, Toner Apa yang Lebih Dulu Dipakai?
Skin care atau produk perawatan kulit ada banyak jenisnya. Nah, agar bisa mendapatkan manfaat maksimal dari produk yang digunakan, kamu harus menggunakannya dengan urutan yang tepat. Kunci utama dalam memakai skincare adalah menggunakan produk dengan tekstur dari yang paling ringan ke yang paling berat. Exfoliating toner dipakai sesudah double cleanser dengan memakai kapas lalu dilanjutkan dengan memakai hydrating toner. Berikut urutan lengkapnya:
- Cleansing
- Washing
- Exfoliating Toner
- Hydrating toner
- Serum, Moisturizer
Bagaimana Cara Menggunakan Toner Wajah?
Sebelum mengetahui cara menggunakan toner, pastikan kamu mengetahui terlebih dahulu jenis toner yang tepat untuk kulitmu. Seperti dilansir oleh hellosehat.com, menurut Dr. Jennifer MacGregor, di Union Square Laser Dermatology New York, produk toner lebih bervariasi dan beragam.
Ada yang memiliki formula dengan beta dan alpha hydroxy acids (salicylic, glycolic) untuk pengelupasan kulit yang rawan jerawat, antioksidan seperti vitamin C, witch hazel, pelembap dengan lidah buaya dan vitamin E yang menenangkan bahan anti-inflamasi untuk kulit sensitif, serta retinoid, dan senyawa anti penuaan.
Gunakan toner setelah menggunakan facial wash sebelum menggunakan perawatan wajah dan serum, sebagai perlindungan terhadap kotoran dan minyak. Caranya cukup menuangkan ke atas kapas dan usapkan dengan lembut. Kemudian lanjutkan dengan makeup routine yang biasa kamu lakukan.
Kamu bisa menggunakan toner pada pagi dan malam hari. Namun jika kamu memiliki kulit kering, pakailah toner hanya pada malam hari, karena toner akan menghapus setiap kotoran penyumbat pori dan juga membantu dalam proses pembaruan kulit di malam hari.