Duh, 3 Skincare Hacks dengan Bahan Alami Ini Ternyata Berbahaya Bagi Kulit, Lho! Apa Saja?

Skincare hacks memang kerap digandrungi oleh banyak orang. Ramai diperbincangkan diberbagai media sosial, tak heran ada banyak skincare hack yang kini menjadi populer. Salah satunya adalah skin care hack yang menggunakan bahan-bahan natural atau alami.

Bahan alami memang dipercaya bisa membantu mengatasi berbagai permasalahan kulit. Namun ternyata, ada beberapa skincare hacks dengan bahan alami yang nyatanya tidak baik untuk kulit wajah, lho!

Lantas, apa saja skincare hacks tersebut? Yuk, cari tahu!

Menggunakan Madu untuk Mengobati Jerawat

Ilustrasi madu/Foto: Pexels.com/RomanOdintsov

Banyak yang menganggap bahwa madu bisa menjadi bahan alami untuk mengobati jerawat. Ternyata, anggapan ini belum terbukti ampuh, lho, Beauties!

Madu memang memiliki sifat antibakteri, namun efeknya terbatas, termasuk dalam mengobati jerawat. Menurut The Beauty Brains, situs web dari ahli kosmetik, Randy Schueller yang dilansir Allure, sifat antibakteri yang dimiliki madu tidak bisa menangkal bakteri spesifik yang menyebabkan jerawat.

"Kami tidak dapat menemukan penelitian apa pun yang menguji efek madu pada P. acnes, bakteri yang menyebabkan jerawat. Namun, mengingat apa yang kami ketahui tentang mekanisme antibakteri madu, masuk akal bahwa itu akan bekerja pada bakteri ini juga," tulis Schueller pada websitenya.

Melansir dari Well and Good, sebagai gantinya, cobalah menggunakan benzoil peroksida. Madu mungkin dapat membantu menyembuhkan luka kulit, namun benzoil peroksida telah terbukti secara klinis sebagai obat yang yang efektif untuk jerawat.

Air Perasan Lemon untuk Hilangkan Flek Hitam

Ilustrasi lemon/Foto: Freepik.com

Serum vitamin C sering digunakan untuk mengatasi flek atau bintik hitam di wajah. Namun, apakah lantas air perasan lemon yang kaya vitamin C juga bisa mengatasi flek hitam? Ternyata, tidak, Beauties!

Menurut Dr. Muneeb Shah, DO, seorang dokter kulit, lebih baik menghindari skincare hack yang menggunakan air perasan lemon untuk mengatasi flek hitam. Sebab, hal ini bisa menyebabkan iritasi di kulit wajah. Lebih lanjut Dr. Jessica Weiser juga tidak merekomendasikan air perasan lemon atau jeruk nipis untuk mengatasi flek hitam, seperti dilansir dari Bustle.

Walau mengandung vitamin C yang tinggi, namun lemon juga memiliki sifat asam yang kuat yang dapat menyebabkan phytophotodermatitis, yakni reaksi terhadap sinar matahari yang mengiritasi kulit setelah terkena air perasan lemon atau jeruk nipis.

Minyak Kelapa untuk Melembabkan Wajah

Minyak Kelapa/Foto: Freepik

Ada anggapan bahwa minyak kelapa merupakan salah satu bahan alami yang baik untuk melembabkan kulit. Namun, hal ini sebenarnya tidak dianjurkan, lho! Minyak kelapa justru dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat.

"Minyak kelapa sebenarnya salah satu minyak paling komedogenik," kata Dr. Linda Nguyen, Direktur di 1Clinic Toronto, yang berspesialisasi dalam dermatologi kepada Fashion Magazine.

Meskipun minyak kelapa memberikan efek menenangkan dan mengandung asam laurat (yang dipercaya bisa melawan virus dan bakteri), namun mengoleskannya ke wajah yang berjerawat bukanlah ide yang bagus. Hal ini hanya akan menyumbat pori-pori, membuat kulit iritasi, dan memperburuk kondisi kulit.

***

[Gambas:Youtube]

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!