Powder Contour
Sebagian orang mungkin lebih senang menggunakan cream atau liquid contour untuk contouring pipi dan shading hidung. Namun, jika kamu adalah seorang pemula make up wajah, disarankan banget untuk memakai powder contour untuk mempermudah cara bermake up. Powder contour lebih mudah diaplikasikan dan di blend, lho!
Sesuaikan dengan Warna Kulit
Cara make up berikutnya untuk mendapatkan hasil shading terbaik adalah dengan memiliki warna contour yang tepat. Sama halnya dengan memilih warna foundation atau concealer, pemilihan warna contour sebaiknya juga disesuaikan dengan warna kulit. Pilih contour yang memiliki satu atau dua tone warna lebih gelap dari undertone kulitmu.
Untuk kulit cerah atau putih, hindari contour bernuansa oranye. Sebaliknya, kulit kuning langsat paling cocok memakai warna broze yang memiliki hint oranye. Sedangkan untuk si kulit gelap, warna yang lebih gelap dengan red undertone pas banget di kulitmu!
Aplikasikan di Wajah
Meski berhijab, wajah tetap membutuhkan shading atau contour meski tipis. Cara bermake up ini penting untuk make up wajah untuk memberi dimensi pada wajah agar wajah memiliki bentuk yang lebih baik. Mengaplikasikan contour untuk membuat shading pada tulang pipi agar wajah lebih terlihat tirus, pada bagian rahang untuk mempertegas bentuk wajah, dan pada tulang hidung, serta pelipis. Cara make up yang benar untuk membuat hidung terlihat mancung adalah dengan mengaplikasikan contour tepat di sisi tulang hidung dengan bagian ujung masuk ke dalam.
Aplikasikan dengan Brush
Agar lebih mudah dibaurkan, aplikasikan contour dengan brush. Gunakan brush berkualitas baik untuk mengaplikasikan contour pada make up wajah. Kamu bisa menggunakan flat contour brush yang berbentuk pipih pada bagian atas, maupun flat angled contour brush, dan pro contour brush untuk hasil terbaik. Sesuaikan dengan kebutuhanmu, ya! Nah, agar enggak ada harsh line yang tertinggal, kamu bisa menggunakan fan brush pada sentuhan akhir.