Canggih! Marilyn Monroe Dihidupkan Jadi Cover Majalah dan NFT Pakai Baju Kekinian

Meninggal pada tahun 1962 di usianya yang ke-36 akibat overdosis, dampak seorang Marilyn Monroe bagi dunia memang tidak perlu diragukan lagi––sejak puncak popularitas di tahun 1950an, ia masih menjadi legenda hingga saat ini. Ia pun akan dihidupkan kembali dalam bentuk CGI sebagai bintang sampul majalah CR Fashion Book China edisi bulan April, Beauties! Tidak hanya satu sampul majalah, tapi ikon old-hollywood ini akan muncul pada 8 cover berbeda mengenakan busana kekinian. 

Marilyn virtual akan tampil dalam balutan busana konvensional dari Saint Laurent, Thom Browne, Balenciaga, Fendi, David Koma, dan Miu Miu. Untuk pakaian digital, label Auroboros dan Tribute Brand dipilih untuk mendandaninya. 

Marilyn Monroe/  Foto: instagram.com/marilynmonroe/BernardOfHollywood

Gambar CGI pemain film “Gentlemen Prefers Blondes” dan “The Seven Year Itch” itu juga akan dipisahkan dalam bentuk NFT serial. Proyek ini merupakan kolaborasi Authentic Brands Group (ABG) yang menaungi Marilyn Monroe Estate dengan Now Open dan Amethyst, platform sosial yang menghubungkan kreator dengan proyek NFT dan Web 3.0. Nantinya, NFT serial Marilyn Monroe akan dirilis di Amethyst tahun ini sekaligus menandai produk pertama yang diluncurkan platform tersebut.

Pengembangannya dibutuhkan waktu sekitar 8 bulan dan mendapuk tim produksi gambar Now Open untuk mengerjakan CGI. Dalam proses pembuatan CGI, Now Open membuat detail elemen secara individual, seperti setiap helai bulu mata. Untuk membuat bentuk tubuh, butuh waktu lebih lama karena membutuhkan casting model serta foto dalam desain kontemporer.

Marilyn Monroe/ Foto: instagram.com/marilynmonroe/MiltonHGreene

Mengutip Vogue Business, Carine Roitfeld selaku fashion editor Perancis majalah CR Fashion Book ingin mendemonstrasikan bagaimana teknologi Web 3.0 bisa membawa masa lalu ke masa kini melalui proyek bersama Marilyn Monroe Estate ini. Resolusi tinggi pada gambar memberikan kita pandangan lebih jelas akan seorang Marilyn Monroe, bahkan dalam perspektif jika ia hidup di zaman modern. 

“Teknologi Web 3.0 memungkinkan kita bereksperimen dan mencari cara baru untuk mengembangkan merek Marilyn Monroe. Kemiripan rupa Marilyn telah diekspresikan dalam berbagai medium selama banyak dekade; kami ingin mengeksplorasi teknologi terkini dan menambah warisan fotografinya. Satu hal tentang Marilyn Monroe yaitu dia tidak lekang waktu dan dampaknya selalu meningkat setiap tahun,” ungkap Jim Gibb, direktur kreatif Marilyn Monroe Estate. 

Marilyn Monroe/ Foto: instagram.com/marilynmonroe/MiltonHGreene

Beauties, ternyata ini bukan usaha pertama Marilyn Monroe dihidupkan secara virtual lho! Sebelumnya, beberapa film diproduksi menggunakan CGI untuk membawa kembali sang aktris berperan di dalamnya. Aktris Suzie Kennedy bertindak sebagai avatar yang akan diubah menjadi Marilyn digital menggunakan komputer. Selama proses syuting film , ia harus mengenakan bodysuit khusus dan wajah yang ditandai dengan pena pada berbagai titik untuk menangkap ekspresi wajah.

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!