10 Kebiasaan yang Sering Dilakukan Orang Bermental Baja Setiap Hari, Mudah Ditiru!

2. Membatasi Penggunaan Media Sosial

Ilustrasi membatasi penggunaan media sosial / Foto: Pexel.com / Tracy Le Blanc

Seperti yang kita ketahui penggunaan media sosial dapat 'merusak'  kesehatan mental. Namun, bagi orang yang bermental baja, ia menggunakan media sosial untuk mempromosikan prodak atau brand mereka. 

Sehingga minim sekali mereka kecanduan media sosial dalam hal negatif. Orang bermental baja, senantiasa memanfaatkan situasi untuk bisnis atau mencari ilmu. 

3. Membaca atau Menonton Kisah Inspiratif

Orang yang memiliki mental kuat senantiasa membaca atau menonton kisah inspiratif. Dari kisah-kisah ini, mampu menjadikannya motivasi dalam menjalani kehidupan atau pun membuka jalan pikirannya. Dari kisah inspiratif ini, mereka memahami bahwa gagal adalah hal wajar untuk bangkit kembali. 

4. Belajar dari Kegagalan

Ilustrasi menghadapi kegagalan/ Foto: pexels.com/@olly

Belajar dari kegagalan orang lain adalah hal yang kerap dilakukan si mental baja. Alih-alih takut untuk gagal dalam diri sendiri, maka ia melihat kegagalan orang lain adalah sumber pemetaan dalam hidupnya. 

5. Berbicara pada Diri Sendiri

Beauties, berbicara dengan diri sendiri adalah hal yang berharga. Di sini kamu bisa memotivasi dan mengevaluasi dirimu sendiri, dialog internal adalah hal yang membuat kamu fokus terhadap mimpimu. 

6. Menyatu dengan Alam

Ilustrasi menyatu dengan alam/ foto: Freepik/ freepik

Orang yang bermental baja kerap kali menyukai liburan di alam, entah berkemah, bermain di air terjun, atau ke pantai. Bagi mereka, bermain di alam adalah hal yang damai dan mampu merangsang relaksasi, sehingga mereka sadar atas keutuhan dirinya. 

7. Merangkul Ketidak Nyamanan

Banyak dari kita yang suka menolak rasa tidak nyaman. Namun, bagi mereka yang bermental baja, justru sengaja menempatkan dirinya di zona tidak nyaman ini. Hal ini, ia lakukan untuk melatih ketahanannya. 

Seperti contoh, orang yang memiliki mental baja, akan mencoba keluar dari keamanan karirnya. Ia memilih untuk menjadi wirausaha, dengan resiko-resiko yang berani ia ambil, seperti ketidak pastian perekonomian dan stabilitas usaha yang baru ia jalani. 

Hal ini ia lakukan untuk melatih mental, daya pikir, dan daya juangnya, untuk mampu bertahan di luar zona nyaman. Sehingga, jika suatu saat ia terjatuh atau merasakan hal yang tidak aman dan nyaman ia akan tetap hidup dan berani bangkit kembali. 

8. Menggunakan Humor untuk Meredakan Emosi

Ilustrsi Humor untuk Meredakan Emosi pada si Mental Baja / Foto: Pexels.com / Arina Krasnikova

Memakai selera humor dalam tekanan, mampu membuat emosi menjadi mereda. Seperti yang kita ketahui, ketika seseorang tertawa akan ada hormon endorfin untuk mengurangi stress.

Orang yang memiliki mental baja, ia akan mencairkan suasana dengan selera humornya agar obrolan menjadi lebih lunak dan tidak menegang. 

9. Fokus pada Solusi

Orang yang memiliki mental kuat, ketika dihadapkan dengan masalah, ia tidak fokus pada penyebabnya atau menunjuk seseorang hingga terintimidasi. Tetapi, mereka akan fokus pada solusi agar masalah yang dihadapi segera selesai. 

10. Menerima Ketidaksempurnaan

Menjadi orang yang sempurna mampu menghambat semuanya. Namun, bagi orang yang memiliki mental baja, ia akan menerima ketidaksempurnaan adalah hal yang wajar. Ia berani mengkritik dirinya, ia berani menerima kegagalan sebagai ilmu berharga dalam hidupnya. 

Itulah sepuluh kebiasaan yang kerap kali dilakukan oleh mereka yang memiliki mental baja, terkadang hal ini ia lakukan tanpa sadar lho, Beauties. 

---

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!