Grammy Awards adalah penghargaan musik terbesar yang diberikan oleh Recording Academy untuk mengakui pencapaian di industri musik. Para penyanyi yang menang nantinya akan membawa pulang trofi gramofon berlapis emas.

Namun, meski musik telah berkembang selama bertahun-tahun, bagaimanapun ada serangkaian kontroversi terkait dengan penghargaan tersebut. Bahkan sejumlah penyanyi berani menyuarakan keluhan mereka tentang proses nominasi Recording Academy dan bagaimana mereka memilih siapa yang membawa pulang penghargaan tersebut.

Mendekati Grammy Awards 2021, berikut ini adalah daftar beberapa penyanyi yang berani mengungkapkan kekecewaannya terhadap Grammy Awards.

Drake

Drake/instagram.com/champagnepapi

Pada tahun 2019, Drake mendapatkan kemenangan untuk nominasi Best Rap Song pada acara penghargaan Grammy Awards 2019. Namun saat Drake memberikan pidato kemenangannya, Ia terus mengungkapkan kritik mengenai metode penilaian Grammy Awards.

Awalnya Drake pun terkejut dengan kemenangannya tersebut, tapi Ia terus berpidato dengan nada kritik untuk ajang penghargaan bergengsi ini. Bahkan saat arah pembicaraannya mulai menyinggung kiprah musik rap di Grammy, tiba-tiba produser dari Grammy pun memotongnya dengan iklan komersial.

Ariana Grande

Ariana Grande/instagram.com

Ariana Grande juga terang-terangan mengkritik acara tersebut melalui akun Twitternya, ungkapan tersebut terjadi saat sang produser acara berbicara mengapa Ariana tidak tampil di acara tersebut. Ken Ehrlich sang produser, mengaitkan ketidakhadiran Ariana karena kurangnya waktu untuk mempersiapkan.

Kemudian Ariana membalasnya lewat akun Twitternya, “Aku tutup mulut tapi sekarang kamu berbohong tentang aku," tweetnya. “Aku bisa tampil bersama dalam semalam dan kau tahu itu, Ken. Saat kreativitas & ekspresi diri saya ditahan oleh Anda, saya memutuskan untuk tidak hadir. ”

Menurut Variety, perselisihan itu bermula dari ketidaksepakatan tentang lagu mana yang akan dibawakan Ariana. Outlet tersebut mengklaim bahwa Ariana ingin menampilkan singlenya “7 Rings,” sementara Recording Academy meminta dia menjadikannya bagian dari medley yang lebih besar.

The Weeknd

The Weeknd/instagram.com/theweeknd

Ketika nominasi Grammy 2021 diumumkan pada 24 November 2020, nama The Weeknd tidak masuk dalam nominasi dan menjadi sorotan banyak pihak. Hal ini dikarenakan kesuksesan “After Hours” beserta lagu-lagu barunya di tangga musik AS.

Bahkan album After Hours mendapat pengakuan yang besar karena memulai debutnya di No. 1 di Billboard 200, single-nya “Blinding Lights” memecahkan rekor untuk setiap minggu di Top 10 dari Billboard Hot 100. Melihat pencapaian itu, banyak pengamat dan media memprediksi The Weeknd akan masuk dalam salah satu kategori antara Pop Terbaik atau R&B Terbaik dalam Grammy Awards 2021.

The Weeknd pun turun ke Twitter untuk mengecam Recording Academy, “Grammy tetap korup. Kalian berhutang kepada saya, penggemar saya dan transparansi industri (musik),” tweetnya.

Adele

Adele/instagram.com/adele

Ketika Adele naik ke panggung untuk menerima penghargaan Album of the Year di Grammy Awards 2017, dia merasa kurang senang. Dia merasa bahwa Beyoncé yang memiliki tahun sangat sukses dengan album Lemonade tahun itu, lebih pantas.

“Aku bisa saja tak pantas menerima penghargaan ini dan aku merasa terhormat dan sangat bersyukur, tapi hidupku adalah Beyoncé. Dan untukku album Lemonade sangat monumental dan sangat baik dan sangat indah dan sangat menyentuh. Dan kamu semua kau izinkan untuk dapat melihat sisi lain dari dirimu, dan kami menghargai itu,” ungkap Adele dalam pidato kemenangannya.

Bahkan Adele sampai mematahkan Grammy Award-nya menjadi dua dan membagikannya dengan Beyoncé.

Kanye West

Kanye West/instagram.com/kimkadarshian

Tampaknya Kanye West juga muak dengan ketidaksetaraan dalam industri musik dan dengan berani menunjukkan kepada dunia bagaimana perasaannya tentang Recording Academy. Kanye mengunggah video saat Ia mengencingi sebuah piala Grammy Awards yang Ia dapatkan.

Video itu muncul setelah serangkaian tweet dari rapper tersebut yang menyebut standar gaji industri musik yang tidak adil untuk artis, terutama mereka yang tidak memiliki master mereka sendiri. Unggahannya itu juga disertai dengan tweets, “Percayalah... SAYA TIDAK AKAN BERHENTI,” kata Kanye dalam tweet-nya.

Justin Bieber

Justin Bieber/instagram.com/justinbieber

Justin Bieber meraih empat nominasi dalam Grammy Awards 2021, tapi alasan dia kesal dan protes bukanlah karena dia tidak masuk nominasi. Sebaliknya, itu karena dia tidak yakin di dinominasikan dalam kategori yang tepat.

Bieber protes dengan mengunggah sebuah foto lewat akun Instagramnya (@justinbieber), Ia mengungkapkan bahwa album Changes harusnya tidak dimasukkan ke kategori Best Pop Vocal Album.

“saya ingin membuat album R&B, Changes adalah album R&B. Ketika album itu tidak diakui sebagai album R&B sangat aneh bagi saya. Saya tumbuh dengan mengagumi musik R&B dan berharap dapat membuat proyek yang mewakilinya," tulis Bieber.

Di akhir pun Ia menegaskan kembali bahwa protes ini bukan berarti Ia tidak menghargai pemberian nominasi di Grammy Awards 2021 ini.