7 Cara Efektif Mengelola Keuangan agar Tidak Cepat Habis Sebelum Gajian

1. Buat Anggaran Bulanan

Buat Anggaran Bulanan/Foto: Pexels.com/RDNE Stock project

Langkah pertama yang nggak boleh dilewatkan adalah membuat anggaran bulanan. Catat semua pengeluaran rutin seperti tagihan listrik, sewa, cicilan, atau transportasi.

Pastikan kamu tahu persis berapa besar pengeluaran setiap bulan. Setelah itu, tentukan berapa yang akan dialokasikan untuk kebutuhan harian, hiburan, dan tabungan. Anggaran ini akan membantu kamu tahu batas pengeluaran dan mencegah belanja berlebihan.

2. Prioritaskan Kebutuhan, Bukan Keinginan

Prioritaskan Kebutuhan, Bukan Keinginan/Foto: Pexels.com/Kaboompics.com

Beauties, ada bedanya, lho, antara kebutuhan dan keinginan. Misalnya, belanja bahan makanan adalah kebutuhan, tetapi membeli sepatu baru yang lucu mungkin lebih ke arah keinginan.

Pastikan kamu mendahulukan kebutuhan penting sebelum mengeluarkan uang untuk hal-hal yang bisa ditunda. Jadi, ketika godaan belanja muncul, coba tanya dulu pada diri sendiri, “Apakah aku benar-benar butuh ini sekarang?”

3. Sisihkan Dana untuk Tabungan di Awal

Sisihkan Dana untuk Tabungan di Awal/Foto: Pexels.com/Andrea Piacquadio

Salah satu trik untuk mencegah uang cepat habis adalah dengan menabung di awal, bukan di akhir bulan. Setelah menerima gaji, langsung sisihkan sebagian untuk tabungan atau dana darurat, misalnya sekitar 10-20 persen.

Kamu bisa gunakan fitur auto-debit agar lebih praktis dan disiplin. Dengan begitu, kamu akan merasa aman karena ada simpanan yang bisa digunakan saat mendesak.

4. Tentukan Batas Pengeluaran Harian

Tentukan Batas Pengeluaran Harian/Foto: Pexels.com/Emil Kalibradov

Kadang, pengeluaran harian seperti jajan kopi, makan di luar, atau belanja kecil-kecilan bisa bikin anggaran bocor tanpa kita sadari. Cobalah untuk menentukan batas pengeluaran harian.

Misalnya, alokasikan Rp50 ribu untuk kebutuhan sehari-hari. Dengan batas ini, kamu bisa lebih mengontrol keinginan belanja impulsif. Jika di akhir hari masih ada sisa, kamu bisa simpan sebagai tambahan tabungan!

5. Maanfaatkan Diskon dengan Bijak

Maanfaatkan Diskon dengan Bijak/Foto: Pexels.com/Max Fischer

Diskon dan promo memang menggoda, ya! Tapi jangan sampai kamu malah jadi boros karena tergiur potongan harga. Sebaiknya, manfaatkan diskon hanya untuk barang-barang yang sudah kamu rencanakan untuk beli atau memang benar-benar dibutuhkan. Tetap bijak dalam memanfaatkan promo.

6. Coba Tantangan No-Spend Day

Coba Tantangan No-Spend Day/Foto: Pexels.com/Mikhail Nilov

Tantangan no-spend day, atau hari tanpa belanja, bisa jadi cara menyenangkan untuk menghemat. Pilih satu atau dua hari dalam seminggu di mana kamu tidak mengeluarkan uang sama sekali, baik untuk makan di luar atau belanja. Tantangan ini bisa bikin kamu lebih kreatif mengatur pengeluaran dan mengurangi belanja yang kurang penting.

7. Cermat dalam Mencatat Pengeluaran

Cermat dalam Mencatat Pengeluaran/Foto: Pexels.com/cottonbro studio

Mencatat pengeluaran adalah kunci untuk tahu kemana saja uangmu pergi. Kamu bisa menggunakan aplikasi keuangan atau bahkan notebook kecil untuk mencatat setiap transaksi. Di akhir bulan, kamu bisa evaluasi apakah ada pengeluaran yang bisa dikurangi di bulan berikutnya.

Beauties, mengelola keuangan memang butuh disiplin, tapi hasilnya akan terasa sangat bermanfaat. Dengan anggaran yang terencana, prioritas yang jelas, dan kebiasaan menabung, kamu bisa lebih tenang menjalani bulan tanpa khawatir saldo habis sebelum gajian. Yuk, mulai terapkan tips-tips ini dan rasakan bedanya!

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!