Buku adalah jendela dunia, dan bagi pecinta buku sejati, mengeksplorasi perpustakaan adalah sebuah petualangan yang tak ternilai. Berbagai perpustakaan di dunia ini memiliki keindahan dan kekayaan koleksi yang memukau.
Jika kamu suka menggali pengetahuan dan menikmati keindahan dari berbagai sudut pandang, berikut adalah 7 perpustakaan terbaik di dunia yang wajib kamu kunjungi sebagai dilansir dari laman The Best Colleges. Yuk simak!
1. Library of Congress
Library of congress/ Foto: Pinterest.com/ Washingtonian Magazine |
Library of Congress, terletak di Washington D.C., adalah perpustakaan nasional Amerika Serikat dan juga merupakan perpustakaan terbesar di dunia dan lembaga budaya federal tertua di Amerika Serikat.
Dengan koleksi yang mencapai lebih dari 170 juta item, termasuk buku, naskah, rekaman suara, foto, dan peta, tempat ini merupakan surga bagi para penikmat sejarah, seni, dan pengetahuan. Perpustakaan ini juga dikenal sebagai "library of last resort" di Amerika Serikat, yang bertugas menyediakan koleksi tertentu untuk perpustakaan nasional lain jika semua sumber lain telah habis.
2. Bodleian Library
Bodleian library/ Foto: Pinterest.com/ Casambi |
Perpustakaan yang terletak di Oxford, Inggris adalah salah satu perpustakaan tertua di Eropa. Tempat ini adalah rumah bagi lebih dari 12 juta buku dan memiliki koleksi kuno yang luar biasa, termasuk empat salinan Magna Carta, Alkitab Gutenberg, dan Folio Pertama Shakespeare (dari tahun 1623).
Salah satu bangunan yang paling mencolok secara visual di Bodleian adalah Radcliffe Camera, yang dibangun pada tahun 1737-1749 sebagai perpustakaan ilmu pengetahuan. Radcliffe Camera, sebagai perpustakaan melingkar pertama di Inggris, juga telah muncul dalam berbagai film populer, termasuk Young Sherlock Holmes, The Saint, The Red Violin, dan The Golden Compass.
3. The Library of Alexandria
The library of alexandria/ Foto: Pinterest.com/ Wandering Educators |
The Library of Alexandria, yang terletak di Alexandria, Mesir, adalah perpustakaan kuno yang mendapat reputasi sebagai salah satu pusat intelektual terbesar dalam sejarah. Meskipun perpustakaan asli telah hilang dalam kebakaran hampir 2.000 tahun yang lalu, perpustakaan modern yang dibangun pada tahun 2002 sebagai reinkarnasi berusaha menghidupkan kembali warisan pengetahuan luar biasa dari masa lalu.
Saat ini, perpustakaan Alexandria tidak hanya berfungsi sebagai perpustakaan, tetapi juga sebagai pusat budaya, planetarium, laboratorium restorasi manuskrip, galeri seni, museum, dan pusat konferensi. Koleksi perpustakaan ini mencakup lebih dari 500.000 buku, dengan kapasitas ruang yang dapat menampung lebih dari delapan juta buku.