7 Tanda Seseorang Hanya Pura-Pura Bahagia
Life
7 Tanda Orang yang Pura-pura Bahagia dan Sering Menutupi Masalahnya
Gayuh Tri Pinjungwati | Beautynesia
Minggu, 02 Feb 2025 22:00 WIB
Menghindari Pembicaraan Mendalam/Foto: Freepik.com/benzoix
Kadang, kita merasa seseorang di sekitar kita tampak bahagia, tetapi ada sesuatu yang terasa kurang tulus. Bisa jadi, mereka sebenarnya sedang berpura-pura bahagia untuk menyembunyikan perasaan atau masalah yang sedang mereka hadapi.
Melansir dari HackSpirit, setiap orang tentu pernah berada di posisi ini, untuk mengetahui apakah seseorang benar-benar bahagia atau hanya berpura-pura, berikut beberapa tanda yang bisa kamu ketahui. Yuk, simak selengkapnya di bawah ini.
1. Sering Tersenyum, Tapi Matanya Tidak Tertawa
Sering Tersenyum, Tapi Matanya Tidak Tertawa/Foto: Pexels.com/ Talal Hakim
Salah satu tanda yang paling umum dari seseorang yang hanya pura-pura bahagia adalah senyuman yang tidak terlihat tulus. Mungkin mereka tersenyum, tetapi matanya tidak menunjukkan kebahagiaan.
Ketika seseorang benar-benar bahagia, biasanya ekspresi wajah mereka akan sejalan dengan perasaan tersebut, dan mata mereka bisa terlihat lebih hidup. Kalau senyuman mereka terkesan dipaksakan atau terlihat kosong, bisa jadi mereka sedang menyembunyikan sesuatu.
2. Menghindari Pembicaraan Mendalam
Menghindari Pembicaraan Mendalam/Foto: Freepik.com/benzoix
Orang yang pura-pura bahagia sering kali menghindari percakapan yang lebih dalam atau serius. Mereka lebih suka berbicara tentang hal-hal ringan atau yang tidak mengundang banyak pertanyaan pribadi. Hal ini terjadi karena mereka tidak ingin membuka diri dan berbicara tentang masalah atau perasaan yang sedang mereka alami. Jika kamu merasa seseorang tidak nyaman saat membahas perasaan mereka, itu bisa jadi tanda mereka sedang menyembunyikan sesuatu.
3. Terlalu Sibuk atau Terlalu Banyak Aktivitas
Terlalu Sibuk atau Terlalu Banyak Aktivitas/Foto: Pexels.com/Happy Pixels
Kadang, seseorang yang merasa tidak bahagia akan mencoba untuk mengisi waktunya dengan aktivitas yang berlebihan. Bisa jadi mereka sibuk dengan pekerjaan, berolahraga secara berlebihan, atau bahkan terlibat dalam banyak kegiatan sosial hanya untuk mengalihkan perhatian dari perasaan mereka yang sebenarnya. Ini adalah cara mereka untuk menghindari menghadapi kenyataan dan perasaan yang sedang membebani mereka.
4. Selalu Ingin Menunjukkan Kehidupan Sempurna di Media Sosial
Selalu Ingin Menunjukkan Kehidupan Sempurna di Media Sosial/Foto: Pexels.com/Andrea Piacquadio
Salah satu ciri lain dari orang yang pura-pura bahagia adalah kecenderungan mereka untuk memamerkan kehidupan yang sempurna di media sosial. Mereka mengunggah gambar atau cerita yang tampaknya bahagia, tetapi itu hanya bagian dari pencitraan yang mereka buat. Padahal, di balik layar, bisa jadi mereka sedang merasa kosong atau stres.
Jika seseorang lebih fokus pada bagaimana orang lain melihat mereka daripada bagaimana perasaan mereka sebenarnya, itu bisa menjadi indikasi bahwa kebahagiaan mereka tidak sejati.
5. Terlihat Lebih Mudah Tersinggung atau Cemas
Terlihat Lebih Mudah Tersinggung atau Cemas/Foto: Pexels.com/Engin Akyurt
Pura-pura bahagia juga bisa membuat seseorang merasa cemas atau mudah tersinggung. Karena mereka berusaha keras untuk menunjukkan bahwa semuanya baik-baik saja, sedikit saja kritik atau pertanyaan yang mengarah ke perasaan mereka bisa membuat mereka merasa terancam.
Mereka mungkin juga merasa kesulitan untuk membuka diri karena takut akan penilaian orang lain. Perasaan ini sering kali muncul ketika mereka tidak merasa nyaman dengan keadaan mereka, meskipun mereka berusaha menutupi itu dengan sikap ceria.
6. Tidak Pernah Tampil Sesuai Diri Sendiri
Tidak Pernah Tampil Sesuai Diri Sendiri/Foto: Pexels.com/Andrea Piacquadio
Seseorang yang pura-pura bahagia sering kali berusaha menjadi orang lain atau mengubah perilakunya agar terlihat lebih diterima atau lebih bahagia. Mereka mungkin menyesuaikan diri dengan ekspektasi orang lain dan kehilangan kepribadiannya yang sejati.
Misalnya, mereka mungkin berpura-pura menikmati kegiatan yang sebenarnya tidak mereka sukai hanya untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan mereka. Perilaku seperti ini adalah tanda bahwa mereka tidak merasa nyaman dengan diri mereka sendiri dan cenderung bersembunyi di balik topeng kebahagiaan.
7. Menyembunyikan Perasaan Melalui Humor
Menyembunyikan Perasaan Melalui Humor/Foto: Pexels.com/ Adil Asainov
Humor bisa jadi cara yang digunakan seseorang untuk menyembunyikan perasaan yang sesungguhnya. Jika seseorang selalu membuat lelucon atau tertawa terbahak-bahak, meskipun dalam situasi yang tidak tepat, bisa jadi itu adalah cara mereka untuk menutupi rasa cemas atau kesedihan yang mereka alami. Humor sering kali digunakan untuk mengalihkan perhatian dari masalah yang lebih dalam.
Terkadang, orang merasa sulit untuk membuka diri tentang perasaan mereka, dan mereka memilih untuk berpura-pura bahagia agar tidak dianggap lemah atau mengganggu orang lain dengan masalah mereka. Namun, meskipun mereka terlihat bahagia di luar, bisa jadi ada perasaan yang lebih kompleks di dalam diri mereka.
Jika kamu merasa seseorang sedang pura-pura bahagia, jangan ragu untuk menunjukkan dukungan dan memberi ruang bagi mereka untuk berbicara. Terkadang, mendengarkan tanpa menghakimi adalah hal terbaik yang bisa kita lakukan untuk membantu mereka menemukan kebahagiaan yang sesungguhnya.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
(naq/naq)
