Tidak semua orang bisa dengan mudah mengatakan “aku memaafkanmu” dan benar-benar tulus menjalaninya. Ada orang yang butuh waktu lama untuk berdamai dengan rasa sakit, tapi ada juga yang bisa dengan cepat melepaskan beban amarah dan melanjutkan hidup tanpa dendam.
Orang yang mudah memaafkan bukan berarti lemah atau tidak punya batas, justru mereka adalah sosok yang kuat secara batin. Mereka tahu bahwa menahan amarah hanya akan menyakiti diri sendiri lebih lama.
Orang yang mudah memaafkan cenderung memiliki rasa empati yang besar. Mereka bisa melihat situasi dari sudut pandang orang lain dan mencoba memahami alasan di balik suatu kesalahan. Bagi mereka, tidak semua orang berbuat jahat karena niat buruk, terkadang karena emosi, ketidaktahuan, atau luka batin yang belum sembuh.
Sikap empatik ini membuat mereka lebih mudah menurunkan ego dan membuka hati untuk memaafkan. Nah, untuk itu penting bagi kamu untuk mengetahui ciri-ciri orang yang memaafkan seperti yang dilansir dari The Vessel berikut ini.