Antimainstream! 5 Tempat Terbengkalai di Dunia Justru Jadi Destinasi Wisata Populer

Tempat-tempat terbengkalai di dunia ini menyimpan pesona yang menarik banyak wisatawan. Mulai dari kapal, rumah sakit, hingga kota mati yang ditinggalkan justru berubah jadi destinasi wisata yang populer dikunjungi oleh para traveler. Tempat yang misterius dan jejak sejarah membuat lokasi-lokasi ini punya sensasi berbeda dari wisata pada umumnya.

Wisatawan tak hanya mengabadikan “abandoned place” dalam foto atau video, tetapi tempat-tempat tersebut menjadi saksi sejarah masa lalu dibalik kehancurannya. Melansir dari CNBC Make It, ini dia 5 tempat terbengkalai di dunia justru jadi destinasi wisata yang menarik dan populer. Yuk simak, Beauties!

1. Rumah Sakit Beelitz-Heilstätten, Jerman

Rumah Sakit Beelitz-Heilstätten, Jerman rumah sakit yang usianya lebih dari 100 tahun. Rumah sakit mewah kini jadi tempat terbengkalai dan objek wisata yang unik/Foto: instagram.com/history_abandoned

Kompleks Rumah Sakit Beelitz-Heilstätten merupakan rumah sakit yang usianya sudah lebih dari 100 tahun. Rumah sakit ini melayani militer selama Perang Dunia I dan Perang Dunia II. Rumah sakit ini menjadi pusat perawatan paru-paru terbesar di dunia pada zamannya. Namun, selama 25 tahun sejak militer bekas Uni Soviet meninggalkan lokasi, tepatnya pada tahun 1995, rumah sakit ini kemudian terbengkalai begitu saja usai ditutup pada tahun 2000.

Rumah sakit yang dulunya mewah, kini terbengkalai. Kompleks rumah sakit ini menjadi salah satu lokasi terbengkalai yang populer di Jerman. Tempat ini sering dianggap menyeramkan karena sejarah dan kondisinya yang tidak terawat. Wisatawan berkunjung untuk melihat arsitektur yang menua dan sejarahnya.

2. Pulau Hashima, Jepang

Pulau Hashima, Jepang disebut pulau hantu. Dulunya adalah tambang batu bara yang mewah/Foto: instagram.com/discover_nagasaki

Pulau Hashima atau dikenal juga dengan Gunkanjima adalah pulau yang terbengkalai di lepas pantai Nagasaki. Pulau ini merupakan pulau yang paling terkenal dari 505 pulau tak berpenghuni di sana. Pulau ini dulunya merupakan bekas tambang batu bara yang memiliki fasilitas lengkap, seperti rumah sakit, sekolah, toko, hingga kuil.

Pulau ini ditinggalkan pada tahun 1974, dulunya pulau ini adalah kawasan tambang batu bara yang berkembang pesat. Pada tahun 2009, “pulau hantu” ini dibuka untuk umum sebagai tempat wisata. Pengunjung bisa melihat reruntuhan bangunan dari dekat hingga pengalaman “uji nyali”. Pulau ini ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO pada tahun 2015.

3. Bangkai Kapal SS Ayrfield, Australia

Bangkai Kapal SS Ayrfield, Australia jadi objek wisata favorit para fotografer. Hutan bakau yang tumbuh di atas kapal karam jadi destinasi wisata yang menarik/Foto: instagram.com/keerijames

Bangkai kapal SS Ayrfield menjadi salah satu kapal yang terdampar di Pelabuhan Sydney. Kapal ini beroperasi selama 60 tahun untuk mengangkut pasokan bagi pasukan AS di Pasifik selama Perang Dunia II. Setelah pensiun, kapal ini digunakan untuk mengangkut batu bara di Australia hingga dinonaktifkan pada tahun 1972.

Kapal dibiarkan mengapung di teluk, kemudian sebagian tenggelam. Hingga akhirnya, hutan bakau mulai tumbuh, dan kini menjadi objek wisata yang menarik yaitu “hutan terapung”. Banyak fotografer yang mengabadikan kawasan hijau di atas kapal tua tersebut. Kini, bangkai kapal SS Ayrfield menjadi bagian  Kawasan Konservasi Bangkai Kapal Teluk Homebush. 

4. Tianducheng, Tiongkok

Tianducheng dikenal sebagai kota

Tianducheng dikenal sebagai kota “Paris KW”. Proyek real estat mewah dirancang meniru kota Paris lengkap dengan replika Menara Eiffel setinggi 100 meter, Arc de Triomphe, hingga Champs-Élysées. 

Tempat ini disebut sebagai “kota hantu” karena gagal menarik penduduk, banyak rumah yang masih kosong. Namun, kota yang sepi dan jauh dari pusat kota ini justru menarik wisatawan Tiongkok dan Internasional. 

5. Penjara Rummu, Estonia

Penjara Rummu, Estonia jadi objek wisata pantai yang terkenal. Sebagian area tambang terendam oleh air dan membentuk danau/Foto: pexels.com/Ivars

Penjara Rummu jadi objek wisata pantai yang terkenal. Penjara ini dibangun Uni Soviet dekat area tambang batu kapur untuk para narapidana yang dipaksa bekerja. Tahun 1991, saat Estonia merdeka, penjara dan tambang ini ditinggalkan.

Sebagian besar area tambang terendam oleh air dan membentuk sebuah danau yang dikenal dengan Tambang Rummu atau Laguna Biru. Setelah diresmikan jadi tempat rekreasi, wisatawan bisa mengunjungi Museum Bekas Penjara Rummu dengan menjelajahi sel yang otentik dari zaman dahulu. Sementara itu, area tambang yang terendam populer dengan wahana air, mulai dari menyelam mencari reruntuhan yang tenggelam hingga menyewa perahu.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!