Kita tahu bahwa mengumpat adalah perilaku tidak baik yang sayangnya mungkin sering dilakukan oleh orang-orang di sekitar. Meski mereka mengumpat dengan dalih mengekspresikan apa yang dirasakan, namun tetap saja mengumpat tidak bisa dilakukan di sembarang tempat.
Lalu pernahkah kamu mendengar bahwa perilaku mengumpat adalah ciri seorang memiliki kecerdasan? Sebelum benar-benar mencerna anggapan tersebut, sepertinya kamu perlu tahu kaitan antara mengumpat dengan kecerdasan.
Umpatan adalah Bentuk Kreativitas
Kreativitas/ Foto: freepik.com/freepik |
Mengumpat, jika bukan sebuah kebiasaan justru bisa menjadi cara untuk mengurangi rasa sakit secara emosional. Menurut penelitian yang diterbitkan dalam The Journal of Pain pada tahun 2011 menyimpulkan bahwa mengumpat saat mengalami pengalaman menyakitkan dapat memicu respons emosional, respons untuk melawan rasa sakit serta lonjakan adrenalin.
Singkatnya, mengumpat terkadang membuatmu merasa lega karena bisa melepaskan emosi dari dalam diri.
Terkait kecerdasan, mengumpat bisa menjadi sebuah bentuk kreativitas ucap Dr. Kyle Zrenchik kepada laman Healthline. Dengan catatan umpatan yang diucapkan digunakan dengan tepat seperti dimasukkan dalam sebuah lagu atau menjadikannya frasa yang lucu, menginspirasi, dan cerdik dalam sebuah media kreatif.