Sederet Momen Kunjungan Bill Gates ke Indonesia, dari Pantau MBG hingga Beri Dana Hibah 2,6 Triliun
Life
Bukan Pertama Kali, Ini 2 Momen Kunjungan Bill Gates ke Indonesia Sebelumnya
Florence Febriani Susanto | Beautynesia
Jumat, 09 May 2025 06:15 WIB
Presiden Prabowo Subianto dan Bill Gates di Istana Merdeka/Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden via detikcom
Kunjungan Bill Gates ke Indonesia pada Rabu (6/5) ramai dibahas dan jadi sorotan masyarakat. Kehadirannya kali ini bukan sekadar mampir, tapi membawa misi besar, Beauties. Gates bertemu langsung dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Merdeka, Jakarta. Ada banyak hal yang didiskusikan, mulai dari Indonesia akan jadi tempat uji coba vaksin tuberkulosis atau vaksin TBC, memantau program makan bergizi gratis (MBG), hingga pemberian dana hibah sebesar 2,6 triliun.
Tentu saja, ini bukan kali pertama sang pendiri Microsoft menginjakkan kaki di Tanah Air. Kunjungan Bill Gates ini punya sejarah panjang dan selalu sarat kepentingan sosial. Yuk, kita bahas dua kunjungan sebelumnya yang tak kalah penting dilansir dari detikInet.
Kunjungan Bill Gates 2014: Digigit Nyamuk di Jogja!
Bill Gates di Jogja/Foto: Blog Bill Gates
Bill Gates ke Indonesia di tahun 2014 bisa dibilang cukup diam-diam. Waktu itu, dia datang ke Yogyakarta, bukan Jakarta. Kenapa Yogyakarta? Karena di sanalah proyek besar tentang pengendalian demam berdarah sedang dimulai. Kunjungan ini tidak dipublikasikan besar-besaran. Bahkan, banyak yang baru tahu setelah berita risetnya mencuat.
Menariknya, Gates benar-benar terlibat langsung. Dia mengunjungi Universitas Gadjah Mada (UGM), berbincang dengan para peneliti, dan rela digigit nyamuk! Tapi tenang, bukan nyamuk sembarangan. Nyamuk itu sudah diberi bakteri Wolbachia yang aman dan bermanfaat.
Wolbachia sendiri adalah bakteri yang hidup pada sebagian besar serangga. Bakteri ini tidak berbahaya, bahkan bisa mencegah penularan virus seperti dengue.
Tujuh tahun kemudian, Gates menulis tentang pengalaman ini di blog pribadinya. Dia bangga karena hasil riset tersebut berdampak nyata. Kasus DBD di Yogyakarta turun drastis, bahkan hingga 77 persen.
Gates menyebut ini sebagai salah satu eksperimen paling sukses yang didanai oleh yayasan amalnya. Dia juga berharap inovasi seperti ini bisa diperluas ke banyak wilayah lain. Jadi, kunjungannya ke Indonesia waktu itu bukan hanya sekadar ceremonial. Tapi benar-benar mendukung kemajuan kesehatan global.
Kunjungan Bill Gates 2008: Temui SBY dan Bahas Masa Depan Digital
Bill Gates dan Mantan Presiden SBY/Foto: detikcom
Sebelum 2014, kunjungan Bill Gates juga terjadi pada 8 Mei 2008. Kali ini, ia datang ke Istana Merdeka untuk bertemu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Agenda utamanya lebih ke arah teknologi dan masa depan ekonomi digital Indonesia.
Saat itu, Indonesia masih dikenal sebagai ‘surga pembajakan software’. Gates datang dengan niat membantu pemerintah melakukan pemutihan perangkat lunak bajakan, terutama Windows dan Microsoft Office. Aksi ini sangat penting agar Indonesia bisa dipercaya secara global dalam industri IT.
Tidak hanya itu, Gates juga punya mimpi besar. Dia ingin membangun semacam Silicon Valley di Indonesia, tepatnya di kawasan industri Cikarang. Bayangkan kalau rencana itu berjalan, mungkin Indonesia sudah jadi pusat teknologi Asia Tenggara sejak dulu.
Selain bertemu SBY, Gates juga menghadiri Government Leaders Forum Asia 2008. Di forum tersebut, dia jadi pembicara kunci dan menyampaikan banyak hal soal inovasi, teknologi, dan peran pemerintah. Bahkan, dia juga memberikan Presidential Lecture. Jadi bukan cuma kunjungan bisnis, tapi juga edukasi.
Kehadirannya waktu itu sangat disambut hangat. Banyak pejabat dan tokoh penting yang terinspirasi dari pemikirannya. Kunjungan itu pun dianggap sebagai titik awal keseriusan Indonesia dalam membenahi sektor teknologi.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
(naq/naq)
RELATED ARTICLE
