Daftar Negara Paling Ramah Lingkungan 2023 Versi World Population Review, Tertarik Traveling ke Sini?

Berbicara soal lingkungan, setiap negara dianjurkan untuk terus berupaya menciptakan iklim ramah lingkungan agar selaras dengan pembangunan berkelanjutan, Beauties.

Meski demikian, tentu saja ada yang berhasil dan masih ada yang struggle dalam menghadapi persoalan lingkungan di negaranya. Di antara banyaknya negara, sebagaimana dikutip dari World Population Review, terdapat beberapa negara urutan teratas dari segi paling ramah lingkungan 2023.

Apa saja negaranya? Simak selengkapnya di bawah ini.

Indikator Pengukuran Keramahan Lingkungan Suatu Negara

Sebelum membahas lebih lanjut mengenai negara apa saja yang masuk dalam deretan teratas dari segi ramah lingkungan, maka sebaiknya diketahui dahulu indikator dalam pengukuran ramah lingkungan itu sendiri. Adapun tolak ukur dalam hal ini disusun setiap tahun oleh Pusat Hukum dan Kebijakan Lingkungan Universitas Yale dengan melihat Environmental Performance Indeks (EPI).

EPI sendiri merupakan metode statistik untuk menghitung dampak lingkungan kolektif dari semua kebijakan suatu negara yang digabungkan. Indikator kinerja yang diterapkan EPI terkait dengan kesehatan lingkungan dan vitalitas ekosistem, mulai dari jumlah polusi partikulat di udara, kemurnian air minum, hingga kesehatan stok ikan dan pengelolaan lahan basah.

Nah, sekarang saatnya mengetahui deretan negara ramah lingkungan...

Denmark

Pada 2023, Denmark berhasil menempati urutan pertama sebagai negara paling ramah lingkungan di dunia versi World Population Review. Denmark bertengger di urutan pertama dengan EPI 82,5. Denmark menonjol disebabkan skornya yang tinggi dalam kategori ‘keanekaragaman hayati dan habirat’ serta ‘kualitas udara’.

Apabila melihat lebih dekat, Denmark memang berusaha menerapkan berbagai kebijakan paling efisien dalam mengurangi emisi gas rumah kaca. Selain itu, Denmark juga telah lama berfokus pada keberlanjutan. Beberapa di antaranya bisa dilihat dengan adanya hotel ramah lingkungan, perahu bertenaga surya, dan makanan organik.

Luxembourg dan Swiss

Selanjutnya di urutan kedua dan ketiga masing-masing ditempati oleh Luxembourg dan Swiss. Luxembourg berhasil masuk kategori dikarenakan skornya yang tinggi dari segi keanekaragaman hayati dan habitat serta sumber daya air. Luxembourg sendiri telah membuat kemajuan signifikan dalam melindungi kesehatan lingkungannya meskipun populasi dan PDB-nya berkembang pesat.

Sementara itu, Swiss masuk jajaran negara ramah lingkungan dengan menonjolkan sektor kesehatan lingkungan, keberlanjutan, sanitasi air, dan sumber daya air. Diketahui bahwa sektor publik Swiss semakin mengarah pada produk ramah lingkungan dan ramah sumber daya. Swiss juga menjadi salah satu negara pendaur ulang teratas di dunia, lho, Beauties.