Film Indonesia 'Agak Laen' akan Segera Di-remake oleh Rumah Produksi 'Parasite'

Kabar membanggakan datang dari industri perfilman Indonesia, Beauties. Film yang menduduki peringkat dua terlaris di bioskop yakni  Agak Laen  akan di-remake oleh rumah produksi luar negeri.

Pada (6/5) lalu, Barunson E&A dikabarkan telah mendapatkan hak izin dari Imajinari untuk memproduksi film Agak Laen dan dua film Indonesia lainnya menjadi versi Korea. Ekspektasi penikmat film Indonesia semakin tinggi mengingat Barunson E&A merupakan rumah produksi film legendaris Parasite.

Simak selengkapnya yuk, Beauties!

Film Agak Laen Siap Masuk Pasar Global

Poster film 'Agak Laen'/ Foto: imdb.com

Diadaptasinya film Agak Laen menjadi versi Korea merupakan bagian dari langkah awal memasuki pasar internasional, Beauties. Proses remake ini diantisipasi tinggi karena akan diproduksi oleh studio yang menggarap film peraih piala Oscar 2020, Parasite.

Barunson E&A mengungkapkan rencana besarnya untuk memproduksi ulang film-film Asia Tenggara yang sedang naik daun. Agak Laen berhasil meraih ekspetasi luar biasa mengingat film orisinalnya mendapatkan banyak reaksi positif dan masuk predikat film terlaris.

Selain itu, Barunson E&A juga telah mendapatkan hak izin dari Imajinari untuk memproduksi remake Agak Laen 2 yang dijadwalkan tayang pada akhir tahun ini.

Berinvestasi Besar pada Film Tinggal Meninggal

Poster film 'Tinggal Meninggal'/ Foto: instagram.com/imajinari.id

Bersamaan dengan pengumuman persiapan produksi film Agak Laen versi Korea, Barunson E&A juga memasukkan film Tinggal Meninggal sebagai film remake mendatang.

Rumah studio film asal Korea Selatan tersebut memberikan kepercayaan besar akan suksesnya film Tinggal  Meninggal yang masih menghitung hari jelang naik ke layar lebar.

Tinggal Meninggal merupakan sebuah film komedi gelap yang dijadwalkan akan mengudara di bioskop lokal pada bulan Agustus mendatang, Beauties. Tinggal Meninggal diproduksi oleh rumah film yang sama dengan Agak Laen yakni Imajinari.

Imajinari turut memberikan pernyataan atas persetujuan remake film oleh Barunson E&A dengan mengungkapkan perasaan positif dan menantikan kreatifitas yang akan didaur ulang untuk pasar global.

Pandangan Barunson E&A Mengenai Film Lokal Indonesia

Potret adegan film 'Agak Laen'/ Foto: imdb.com

Ada kekaguman terbersit dibalik usaha Barunson E&A mengajukan izin hak produksi ulang sederet film asal Indonesia. Perwakilan rumah produksi menyampaikan perpektifnya dari pengamatan terhadap film-film besutan Imajinari yang akan segera di remake ke versi Korea.

Choi Yoon Hee selaku CEO dari Barunson E&A mengungkapkan, "Kami melihat Imajinari sebagai sebuah studio yang unggul dalam mengangkat kisah-kisah relevan sehari-hari menggunakan pendekatan segar dan menghibur seperti kehidupan tentang keluarga, cinta, dan hubungan sosial antarmanusia." 

Beauties, itulah kabar menggembirakan dari industri film Indonesia. Sementara itu, Barunson E&A sebelumnya juga telah mengonfirmasi akan meremake film Indonesia lain diantaranya bertajuk 13 Bom di Jakarta, Respati, dan Rangga & Cinta.

---

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!