Bicarakan Tentang Kriteria Pasangan yang Disukai
Kamu memiliki kriteria pasangan yang tepat untuk kamu jadikan teman hidup bukan? Nah, begitu pula dengan kedua orang tuamu, mereka pun menginginkan menantu yang baik bagi keluarga dan anaknya kelak.
Kamu bisa menanyakan hal tersebut kepada orang tuamu dalam keadaan dan situasi yang baik. Misalnya ketika mereka sedang memiliki waktu santai dan mood terlihat sangat baik. Kamu bisa membuka pembicaraan dengan hal-hal ringan, seperti flashback ke hubungan ayah dan ibumu ketika mereka masih berpacaran hingga menikah. Kamu bisa menanyakan hal-hal apa saja yang membuat ayah dan ibumu saling tertarik dan akhirnya menikah.
Kemudian kamu bisa menanyakan bagaimana kriteria pasanganmu, apakah ia cocok dimata ayah dan ibumu atau sebaliknya. Jika mereka memberikan respon di luar dugaanmu, sebaiknya kamu bisa memikirkan apa yang mereka ungkapkan. Hal itu bisa saja menjadi sebuah petuah atau nasihat bagi hubunganmu sebelum kamu memutuskan untuk berjalan lebih jauh.
Biasanya insting seorang ibu sangat kuat. Hal itu untuk menjaga kebaikan anak-anaknya, bahkan kehormatan keluarganya. Jika mereka mengungkapkan hal-hal yang tidak disukai, misalnya karena pacarmu belum mendapatkan pekerjan, penampilannya kurang baik, hal tersebut bisa diubah bukan?
Di sinilah posisimu untuk meyakinkan kedua orang tuamu bahwa pasanganmu bisa merubah penampilan dan dirinya walaupun semua itu perlu proses. Namun, jika kedua orang tuamu tak merestui karena masalah status sosial ataupun kesalahan di masa lalu, hal tersebut juga masih bisa dibicarakan bukan?
Komunikasikan dengan Pasanganmu
Ladies, jika kamu sudah menemukan jawaban dari alasan kenapa kedua orang tuamu tak merestui hubunganmu dengan pacarmu, maka kamu pun dapat menceritakan hal tersebut kepada pasanganmu. Bicaralah dengan jujur tentang hal-hal apa yang tak disukai oleh orang tuamu. Alangkah baiknya jika ia mengetahui hal-hal pahit diawal agar dapat instropeksi diri sehingga kalian berdua bisa menemukan jalan keluar bersama.
Jika kalian saling mencintai, tentunya pacarmu akan berusaha merubah keadaan sehingga kalian menemukan celah terbaik dari hubungan. Ingat, masih ada waktu untuk memperbaiki dan merubah keadaan untuk meluluhkan hati orang tuamu.
Pikirkan Kembali Apakah Dia Layak untuk diperjuangkan
Jika hubunganmu tak direstui oleh kedua orang tua, tentunya akan ada penyebabnya. Namun, kamulah pemeran utamanya. Kamu dan pasanganmu yang mengetahui sifat masing-masing. Kamu harus berpikir logis, apakah pasanganmu adalah seseorang yang layak untuk kamu perjuangkan dan layak menjadi bagian dari keluargamu kelak?
Jika kamu menilai pasanganmu adalah orang yang egois, tidak jujur, sering melakukan kekerasan fisik, bahkan sering berbohong dan mengabaikanmu, maka sebaiknya kamu hentikan hubunganmu dengannya. Jangan karena buta cinta kamu pun mengabaikan dirimu kelak.
Namun jika pasanganmu adalah orang yang jujur, bisa memotivasi dirimu untuk melangkah maju, lebih baik dan kamu merasa aman saat bersamanya, kamu pastinya tahu jika dirinya layak untuk diperjuangkan. Jika dirinya tidak lelah memperjuangkan hubungan kalian, kamu juga tentu layak memperjuangkannya, bukan?
Mantapkan Dirimu dan Pasangan sebelum Memutuskan Hubungan Pernikahan
Ladies, jika hatimu sudah mantap memilih pasangan, sebaiknya kamu yakinkan hati dan pasanganmu juga. Apakah dirimu yakin dan siap untuk hidup bersamanya? Namun, sebelum memberanikan diri melanjutkan kehubungan yang mengarah ke masa depan, kamu dan pasangan sebaiknya sudah siap secara fisik, mental maupun finansial.
Dengan begitu, kamu pun dapat melangkah maju dengan yakin untuk bertemu kembali dengan kedua orang tuamu kelak. Kamu pun dapat membuat mereka yakin bahwa pilihanmu tidak salah seperti penilaian mereka.
| Baca Juga : Kumpulan Potret Jadul Chef Juna, Bikin Pangling! |
Perjuanganmu Tak Berhenti Disini, Terus Yakinkan Mereka!
Ladies, jika hati kedua orang tuamu masih berat untuk memberikan restunya kepada pasanganmu, berarti tantanganmu masih belum berakhir. Sebagai seorang anak, sebaiknya kamu tetap hormat kepada orang tuamu dan tetap menumbuhkan rasa cinta kasih. Berikan perhatianmu kepada orang tua, tunjukkan keseriusanmu terhadap orang tua bahwa kamu dan dirinya nanti dapat memberikan perhatian secara adil tanpa harus mengabaikan kedua orang tua.
Yakinkan mereka jika pilihanmu adalah yang terbaik. Segala sesuatu pasti dapat berubah jika kalian saling mendoakan dan berusaha, begitu juga restu dari orang tua. Tanpa harus kawin lari, kalian masih bisa mendapatkan restu, asalkan tidak menyerah dan tak henti berusaha.
Yakinkan mereka bahwa pasanganmu adalah orang yang tepat tanpa harus menjaga jarak hubungan antara kamu dan orang tuamu. Yakinkan mereka dia akan menerima dirimu apa adanya sebagaimana kamu dapat menerimanya dengan tulus dan ikhlas.
Selamat mencoba!