Jangan Langsung Dinyalakan, Ini Tips Menangani Mobil Setelah Terendam Banjir

Astari Dewi Larasati | Beautynesia
Jumat, 03 Jan 2020 08:45 WIB
https://oss.beautynesia.id/photo/temporary/65ee2055b9e3f781cf8fb08bde1567ba.jpeg
Awal tahun 2020 ini diawali musibah banjir yang dialami oleh masyarakat Jakarta dan sekitarnya. Mulai dari rumah, perabotan rumah tangga hingga mobil terendam banjir. Lalu bagaimana menangani mobil setelah terendam banjir?

Banjir yang merendam kendaraan kamu seperti mobil, dapat merusak kondisi mesin mobil. Untuk menghindari hal itu, kamu bisa melakukan tindakan pencegahan dengan beberapa cara. Namun dengan menyalakannya terlebih dahulu adalah tindakan yang salah.
 


Bahkan hal tersebut, bisa merusak mesin mobil dan membuat mobil mu enggak bisa dipakai. Lalu bagaimana cara menangani mobil yang telah terendam air banjir? Beautynesia sudah merangkum tips yang bisa kamu terapkan Ladies.
 


Cabut Kabel Negatif pada Aki


Foto: Istimewa

Untuk memastikan kamu aman, langkah pertama yang bisa kamu lakukan adalah mencabut kabel negatif yang ada pada aki. Hal ini berguna untuk mengamankan arus listrik pada mobil. Air banjir adalah pengantar listrik yang baik sehingga mampu menyebabkan korsleting yang berpotensi untuk merusak komponen listrik pada mobil. Seperti lampu hingga aksesoris mobil yang ada.
 


Jangan Menyalakan Mesin Saat Terendam Air


Foto: Istimewa

Dalam kondisi terendam banjir, jangan sampai kamu menyalakan mesin mobil Ladies. Hal ini akan membuat air membanjiri mesin mobil kamu. Selain itu, air akan menghalangi mesin untuk bekerja secara normal meskipun sudah dalam kondisi kering. Jika kamu ingin memindahkan mobil, disarankan untuk mendorong saja.

 


Ganjal Mobil dengan Batu


Foto: Istimewa

Bukan hanya merusak mesin, namun banjir bisa membuat kampas rem enggak berfungsi karena akan memuai terkena air sehingga melekat pada roda. Hal ini sering terjadi pada mobil yang menggunakan rem tromol. Sebaiknya, kamu jangan menggunakan rem untuk mempertahankan posisi mobil, lebih baik gunakan batu saja sebagai pengganjal.
 


Cek Kondisi Oli dan Bahan Bakar


Foto: Istimewa

Jika banjir sudah surut, sebaiknya hindari menyalakan mobil. Cek terlebih dahulu kondisi oli dan bahan bakar mobil. Ada kemungkinan sudah tercampur dengan air banjir. Kamu disarankan untuk menguras air yang tercampur. Sebaiknya kamu mengganti oli dengan yang baru , sedangkan bahan bakar kamu bisa mengambil air yang biasanya mengumpul di bawah saja. Jika kamu sudah melakukan hal-hal di atas, kamu bisa membawa mobil ke dealer untuk tindakan lebih lanjut.
 


(arm2/arm2)
Loading ...