Hai, Beauties! Apakah kamu salah satu penggemar serial drama Korea? Yup, tayangan asal negeri Ginseng itu makin populer seiring berjalannya waktu, termasuk di Indonesia sendiri.
Tak hanya digandrungi oleh para pencinta drama Korea, ada pula penonton dari khalayak umum yang bukan penggemar drama Korea namun tertarik menyaksikannya.
Drama Korea sendiri berhasil menghadirkan beragam genre hingga plot menarik yang membuat orang-orang tertarik menonton. Selain itu, kualitas akting para pemain, sinematografi yang apik, efek CGI yang tampak 'luwes' untuk genre-genre tertentu, hingga OST yang disajikan dalam drama Korea sanggup membuat orang-orang betah menghabiskan waktu untuk menamatkan suatu judul drama Korea.
Namun, pernahkah kamu bertanya-tanya? Dengan kualitas suatu drama Korea yang luar biasa, ada banyak kru, pemain, hingga pihak produksi yang terlibat untuk mewujudkan tayangan drama Korea.
Tentunya, biaya yang dikeluarkan untuk produksi pun merogoh kocek cukup besar, bahkan tak sedikit yang berjumlah fantastis. Sebut saja drama Korea Moving (2023) yang diprediksi mengeluarkan sekitar 60 juta Won untuk biaya produksi atau lebih dari Rp650 miliar.
Kemudian, ada juga drama Korea Bulgasal: Immortal Souls (2021) yang merogoh kocek sebesar 40 juta Won atau hampir menyentuh angka Rp480 miliar. Sangat fantastis, bukan?
Berikut ini Beautynesia telah merangkum alasan-alasan yang membuat biaya produksi drama Korea berjumlah fantastis. Simak, yuk!