Kenalan dengan Kucing Caracal, Si "Agen Hamas" yang Serang Tentara Israel

Di tengah genosida yang terjadi di Gaza, ada hal yang mencuri perhatian. Siapa sangka ada hewan yang ikutan "menyerang" tentara Israel?

Pada Minggu (23/03) lalu, The New Arab melaporkan bahwa seekor kucing caracal melukai sejumlah tentara Israel, Beauties. Disebutkan dalam laporannya bahwa kucing yang juga dikenal dengan lynx gurun ini menyerang sejumlah tentara di dekat perbatasan Israel dan Mesir

Akibat insiden ini, Pengawas Otoritas Alam dan Taman setempat pun mengevakuasi hewan tersebut ke rumah sakit satwa liar guna pemeriksaan medis. Sejak pertama dilaporkan, kejadian ini pun begitu menyita perhatian warganet. Banyak yang bercanda dengan menyebut bahwa si kucing caracal ini adalah “agen Hamas”.

Lantas, seperti apa sosok kucing caracal ini sebenarnya? Yuk kita kenalan lebih dalam!

Apa itu Kucing Caracal?

Apa itu Kucing Caracal?/ Foto: Freepik.com/EyeEm

Melansir dari National Geographic, kucing jenis caracal adalah kucing liar yang hidup di sabana, gurun atau hutan yang berada di wilayah Afrika hingga Timur Tengah. Karakteristik bulunya mayoritas berwarna kuning kecoklatan. Sementara itu, beberapa caracal juga memiliki detail warna dagu dan tenggorokan kemerahan dengan detail putih di bagian bawahnya.

Salah satu keistimewaan dari kucing liar satu ini adalah karakteristik telinganya yang besar dan runcing. Tidak hanya itu saja, telinga si caracal ini cenderung runcing dengan ujung berwarna hitam dan berumbai. Kondisi ini menjadi ciri khas caracal yang tidak akan ditemukan pada jenis kucing lainnya.

Rahasia di Balik Telinga Si Caracal

Rahasia Di Balik Telinga Si Caracal/ Foto: Freepik.com/EyeEm

Di balik kegagahan telinga caracal, ternyata ada fakta yang menakjubkan lo, Beauties! Ternyata, telinga si caracal ini masing-masing punya lebih dari 20 otot. Otot-otot ini bisa berputar seperti antenna parabola untuk mendeteksi suara mangsanya. Nggak heran kalau pendengarannya sangat tajam.

Jiwa Pemburu yang Kuat

Jiwa Pemburu yang Kuat/ Foto: Freepik.com/wirestock

Dengan kondisi telinganya yang tajam, caracal punya jiwa pemburu yang kuat. Di Afrika, jenis kucing ini juga disebut memiliki gerak cepat sehingga mudah melemahkan musuhnya. Pada bagian kaki, caracal dilindungi oleh bulu kaku. Dengan demikian, si caracal bisa bergerak cepat tanpa menghasilkan suara. Nggak heran kalau kucing ini bisa sampai menyerang tentara Israel ya, Beauties!

Termasuk predator oportunistik, caracal kerap memburu apa pun yang mereka temukan. Burung hingga monyet pun bisa jadi "korban" perburuan si caracal. Kaki belakangnya yang kuat memungkinkan kucing hutan ini bisa melompat sampai ketinggian 10 kaki untuk memangsa burung.

Mengasuh Anak Seperti Trenggiling

Mengasuh Anak Seperti Trenggiling/ Foto: Freepik.com/EyeEm

Secara umum, caracal sudah memasuki usia kawin mulai 12 hingga 16 bulan. Pada periode kawin, caracal jantan dan betina bisa hidup bersama. Dalam kurun waktu ini, mereka bisa beberapa kali kawin selama satu periode.

Setelah kawin dan betina hamil, caracal jantan akan pergi. Caracal betina pun akan hemil selama kurang lebih 2,5 bulan. Menjelang melahirkan, induk akan menggunakan liang hewan sebagai sarang melahirkan. Sifat yang mirip dengan ibu trenggiling saat melahirkan anak-anaknya.

Dalam sekali siklus, satu ekor caracal betina bisa melahirkan sekitar 3-6 ekor. Selama 4-6 bulan, induk akan membesarkan anak-anaknya tanpa bantuan dari jantan. Selajutnya, perlahan anak-anak akan meninggalkan induknya ketika mulai beranjak dewasa.

Pada akhirnya, kucing caracal adalah kucing hutan yang memiliki sikap buas dengan naluri memburu yang tinggi meskipun wajahnya yang lucu. Meski demikian, sikap buasnya ini tidak akan menyerang manusia selama tidak mengganggu habitatnya.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!