Sampah plastik masih menjadi persoalan utama di dunia, khususnya di Indonesia. Berbeda dengan jenis sampah lainnya, plastik cenderung sukar untuk diurai oleh mikroorganisme.
Persoalan plastik itu diungkit dalam tema perayaan Hari Bumi 2024 yang bertajuk 'Planet vs. Plastics'. Mengutip Economic Times, tema tersebut mengajak khalayak umum untuk terus berkolaborasi dalam menjaga ekosistem serta makhluk hidup dan terus mengingat adanya perubahan iklim.
Tujuan tersebut sepertinya juga terus diupayakan oleh sebuah studio desain asal Bali bernama Sungai Design. Perusahaan itu mendaur ulang sampah plastik menjadi sebuah produk kursi yang berguna dalam jangka waktu yang lama.
Bagaimana prosesnya? Simak penjelasannya di bawah ini, yuk!
(naq/naq)