Beauties, kamu pasti pernah mengingat mimpi dengan sangat jelas bahkan kamu masih mampu menceritakannya kembali. Namun terkadang kamu merasa tidur nyenyak dan bermimpi indah namun tak bisa mengingatnya ketika sudah bangun tidur.

Menurut Wikipedia, mimpi adalah pengalaman bawah sadar yang melibatkan penglihatan, pendengaran, pikiran, perasaan atau indra lainnya dalam tidur, terutama saat tidur yang disertai gerakan mata yang cepat (rapid eye movement/REM sleep). Dalam kondisi ini semua orang pasti bermimpi saat tidur, namun tak semua mimpi bisa diingat setelah bangun.

Mimpi yang kamu rasakan bisa saja sangat emosional, samar, singkat, membingungkan, menyenangkan atau bahkan menakutkan. Lalu kenapa terkadang mimpi bisa terekam jelas dan kamu bisa mengingatnya setelah bangun tidur?

Jenis Mimpi yang Bisa Diingat

Mengingat mimpi/Foto: Freepik.com/Drobotdean

Dikutip dari detikHealth, menurut Dr Andreas Prasadja, RPSGT, pakar kesehatan tidur dari RS Mitra Kemayoran Jakarta, mimpi memiliki muatan emosi yang nyata. Jika pada mimpi tersebut terjadi luapan emosi seperti marah, kaget, takut, senang, sedih dan sebagainya, ada kemungkinan besar mimpi itu dapat diingat.

Coba kamu flashback lagi, mimpi apa yang hingga saat ini bahkan masih teringat jelas, apakah mimpi seputar ketakutan dan kekhawatiranmu? Atau bisa juga mimpi yang cukup membahagiakan dan merupakan harapan terpendammu?

Yups, pada umumnya mimpi yang selalu diingat setelah bangun tidur adalah mimpi yang cenderung seram atau bahkan mimpi bertemu mantan, mimpi dating dengan gebetan dan lain-lain yang cukup membahagiakan. Namun ketika kamu mimpi mengenai keseharian, biasanya mimpi tersebut jarang diingat.

Emosi di Dalam Mimpi Bisa Terbawa Hingga Kamu Terbangun

Mengingat mimpi/Foto: Freepik.com/Jcow

Perasaan atau emosi yang dirasakan ketika bermimpi bahkan juga sering terbawa ketika bangun. Jika ketika bangun tidur, kamu langsung merasa sedih dan menangis, bisa jadi saat bermimpi pun, kamu merasakan hal yang sama, Beauties. Begitu juga sebaliknya, ketika merasa senang, maka bangun tidur akan merasa bahagia, bahkan kamu bisa tersenyum saat tidur.

So, Apa Tujuan Mimpi Tersebut?

Mengingat mimpi/Foto: Freepik.com/Lookstudio

Menurut The Greater Good Science Center dari University of California, mimpi juga merupakan terapi diri. Mimpi cukup bisa menghilangkan rasa sakit dari episode emosional yang sulit, bahkan traumatis, yang terjadi sepanjang hari. Kemudian, mimpi menawarkan ketenangan emosional saat kamu bangun keesokan paginya.

Mimpi juga bisa menjadi sarana untuk menemukan solusi, Beauties. Selama bermimpi, otak akan mengambil berbagai pengetahuan yang ada, mengatur dan menyusunnya menjadi sebuah informasi. Proses ini bisa menciptakan pola pikir yang dapat membantumu menemukan solusi dari masalah yang sebelumnya tidak terpecahkan.

Dikutip dari Sleep Foundation, tujuan mimpi adalah memperkuat ingatan, membantu mengelola emosi dan membersihkan otak dari informasi yang tidak perlu. Tak heran jika terkadang kamu pun memiliki mimpi yang begitu abstrak, bahkan cenderung tak masuk akal dan random, Beauties.