Mengenal Butet Manurung, Perempuan Inspiratif Pelopor Pendidikan untuk Masyarakat Adat Indonesia

Butet Manurung dan Sokola Institute

Butet Manurung Pelopor Pendidikan Bagi Masyarakat Adat Indonesia/Foto: instagram/butet_manurung

Butet mendirikan Sokola sebagai organisasi nonprofit pertama di Indonesia yang memberikan pendidikan untuk masyarakat adat di Indonesia. Dikutip dari Kemdikbud, perhatian Butet untuk mendirikan Sokola berawal dari adanya kerugian yang dialami masyarakat adat akibat buta huruf. Dari hal tersebut, Butet terdorong untuk memberikan pendidikan alternatif atau pendidikan yang dikontekstualisasikan dengan komunitas adat setempat.

Menurut laman resmi Sokola, mereka membawa visi untuk memberikan sebuah proses pembelajaran yang bertujuan agar masyarakat adat bisa memiliki determinasi diri, serta berhak untuk menentukan nasibnya sehingga mereka bisa berdaulat atas tanah dan sumber daya alam yang mereka cintai. Dalam hal ini, Butet dan Sokola bukan hanya mengajarkan literasi untuk mengurangi angka buta huruf, tetapi juga mengembangkan sistem dan program pendidikan yang membantu masyarakat adat menghadapi perubahan dunia.

Inspirasi Dunia Pendidikan

Butet Manurung Pelopor Pendidikan Bagi Masyarakat Adat Indonesia/Foto: instagram/butet_manurung

Dalam The Asean Magazine, Butet menegaskan bahwa gerakan yang ia inisiasikan bukan semata-mata ingin menjadikan masyarakat menjadi modern atau meraih pendidikan formal setinggi-tingginya. Visi utama yang ia jalankan adalah untuk sedemikian rupa mendorong individu-individu dalam komunitas adat untuk meraih jalan hidup yang mereka pilih. Itulah mengapa Butet merancang pendidikan kontekstual bagi mereka yang memiliki kebiasaan dan cara hidupnya sendiri.

Butet telah menjadi inspirasi di dunia pendidikan berkat dedikasi dan kepekaannya terhadap isu sosial pendidikan yang mungkin masih jarang kita perhatikan. Prinsip dan program pendidikan yang dipegang oleh Butet selalu mengutamakan kepentingan dan kebutuhan masyarakat setempat hingga mereka bisa memaksimalkan potensi yang dimiliki tanpa mengubah adat kebiasaan yang ada.

Beragam Penghargaan

Butet Manurung Pelopor Pendidikan Bagi Masyarakat Adat Indonesia/Foto: instagram/butet_manurung

Selama perjalanannya, Butet telah banyak mendapatkan penghargaan seperti Ramon Magsaysay 2014, Ernst and Young Indonesia Social Entrepreneur of the Year 2012, Time Magazine’s Hero of Asia 2004, dan lain sebagainya.

Selain itu, di tahun 2022 lalu, Butet Manurung juga terpilih sebagai salah satu figur Barbie Role Model. Dilansir dari CNN Indonesia, kala itu Butet terpilih sebagai perempuan yang menginspirasi di bidang pendidikan dan boneka barbie Butet pun mengenakan pakaian batuk dengan kalung manik coklat yang merepresentasikan kultur khas Indonesia.

Hingga kini, Butet bersama Sokola Institute juga mendapatkan banyak penghargaan. Salah satu penghargaan terbarunya ialah UNESCO Confucius Prize for Literacy 2024. Perjalanan Butet bersama Sokola Institute juga diabadikan dalam berbagai karya seni, seperti film Sokola Rimba yang disutradarai oleh Riri Riza dan rilis pada tahun 2013.

Itulah sepak terjang dari salah satu perempuan inspiratif tanah air, Butet Manurung. Dedikasi serta semangatnya bisa kita jadikan contoh untuk menjadi manusia yang peka dan berani memulai hal-hal yang bermanfaat bagi sekitar.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!