Orang dengan tipe kepribadian introvert dan ekstrovert memiliki kebutuhan yang berbeda dalam hal interaksi sosial. Seorang introvert mungkin membutuhkan lebih banyak waktu untuk sendiri. Sementara ekstrovert mungkin menginginkan lebih banyak waktu untuk berkegiatan sosial.
Pasangan dengan tipe kepribadian yang berbeda harus berkomunikasi tentang harapan dan batasan masing-masing. Dengan saling mengerti dan menghargai kebutuhan satu sama lain, pasangan bisa menjalani hubungan yang harmonis.
Menurut Ian Jackson, seorang konselor kesehatan mental, ada beberapa hal yang menjadi kunci hubungan antara introvert dan ekstrovert. Penasaran apa saja? Check this out!
1. Paham Kebutuhan Dasar
Kunci Hubungan Pasangan Introvert dan Ekstrovert. Foto: Pexels.com/Leah Kelley |
Hubungan antara seorang introvert dan ekstrovert akan bertahan dalam jangka panjang jika kedua belah pihak memahami konsep tersebut. Menurut Ian Jackson, memiliki pemahaman yang jelas tentang introversi dan ekstroversi adalah langkah pertama yang penting.
Seorang introvert mengisi ulang energi dengan menghabiskan waktu sendirian dan akan merasa lelah saat terlalu banyak interaksi sosial. Sementara ekstrovert justru mendapatkan energi dari interaksi sosial dan senang berada di sekitar orang lain. Setelah memahami konsep tersebut, pasangan introvert dan ekstrovert bisa saling mengakomodasi perbedaan satu sama lain.
2. Komunikasi
Kunci Hubungan Pasangan Introvert dan Ekstrovert. Foto: Pexels.com/Ba Tik |
Setelah memahami perbedaan kebutuhan ekstrovert dan introvert, penting untuk terus mengomunikasikan kebutuhan tersebut sesering mungkin. Menurut Ian Jackson, pasangan harus mengekspresikan kebutuhannya dengan jelas dan mendengarkan satu sama lain dengan penuh empati. Dengan saling memahami, hubungan yang terjalin pun akan semakin harmonis.