Indonesia merilis film untuk pertama kalinya pada tahun 1926 dengan judul Loetoeng Kasaroeng, sebagaimana dilaporkan detikEdu. Sejak saat itu, dunia layar lebar terus berkembang dan menghasilkan karya berkualitas yang jadi trend di masanya. Film-film populer itu kebanyakan mengangkat kisah cinta atau kehidupan sehari yang melibatkan tokoh pria tampan atau populer.
Meski demikian, banyak tokoh dalam film-film tersebut ternyata digambarkan berlebihan. Mereka mendapat banyak spotlight walaupun sebenarnya memiliki karakter kurang baik bahkan red flag!
Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini daftar film jadul Indonesia soal pria tampan yang populer padahal sebenarnya memiliki karakter red flag.
1. Si Doel
Si Doel Anak Sekolahan/Foto: Doc. Karnos Film |
Kisah Si Doel nyatanya jauh lebih “lawas” dari perkiraan orang. Sebelum sinetron “Si Doel Anak Sekolahan” dirilis pada tahun 1994 dan kemudian film “Si Doel The Movie” mulai beredar tahun 2018, sudah ada film yang dirilis pada tahun 1972. Wikipedia juga mengulas bahwa cerita ini diangkat dari novel berjudul “Si Doel Anak Betawi” (1932) yang ditulis Aman Datuk Majoindo.
Baik dalam film tahun 1972, sinetron, hingga film terbaru, tokoh Doel diperankan oleh Rano Karno. Tokoh ini dikenal cerdas dan berpendidikan tinggi sehingga keluarga menaruh harapan besar padanya. Sosoknya yang good-looking juga membuat dua perempuan cantik, Sarah dan Zaenab jatuh hati.
Namun meski memiliki banyak kelebihan, Doel pada dasarnya kurang tegas dalam menjalin hubungan. Dia terus melakukan tarik ulur pada Sarah dan Zaenab. Bahkan saat sudah memilih menjalin hubungan dengan Sarah, Doel masih terus berhubungan dengan Zaenab sehingga berimbas pada beragam konflik.