Manipulasi emosional merupakan tindakan yang dilakukan untuk memengaruhi atau mengendalikan perasaan seseorang dengan tujuan tertentu. Banyak cara yang dapat digunakan untuk melakukan manipulasi emosional, termasuk mengeksploitasi kelemahan seseorang, mengambil keuntungan dari situasi yang tidak stabil, atau menciptakan ketakutan atau keserakahan.
Berikut beberapa tanda yang dapat menunjukkan bahwa kamu sedang mengalami manipulasi emosional. Simak!
1. Merasa Insecure
Seseorang yang merasa insecure sering kali menjadi korban dari manipulator yang mencari untuk mengendalikan atau mengontrol mereka. Mereka akan merasa tidak yakin tentang kemampuan, kualitas, atau penampilan mereka.
Selain itu, mereka cenderung mudah dipengaruhi oleh orang lain dan lebih menerima pandangan orang lain daripada pandangan mereka sendiri. Bahkan, manipulasi jenis ini bisa dibungkus dengan kalimat pujian, seperti “Hari ini kamu terlihat menarik menggunakan baju itu, jadi tidak terlihat gemuk seperti biasanya”.
Dengan kalimat tersebut, justru kamu merasa terluka dengan ucapannya, karena menyebutkan kelemahanmu.
2. Dibuat Merasa Bersalah
Merasa bersalah merupakan salah satu tindakan manipulasi emosional yang paling efektif, karena dapat menyebabkan seseorang merasa lemah dan tidak berdaya.
Manipulator sering menyalahkan seseorang untuk situasi yang sebenarnya bukan kesalahan mereka. Ini dapat menyebabkan seseorang merasa bersalah karena mereka merasa seolah-olah mereka telah menyebabkan masalah.
3. Merasa Diragukan
Merasa Diragukan/ iStock by Getty Images/ ijubaphoto |
Manipulator dapat melakukan dengan cara menyatakan atau memberikan sugesti bahwa seseorang tidak cukup baik, tidak cukup pintar, atau tidak cukup kompeten dalam suatu hal. Hal ini dapat membuat seseorang merasa diragukan tentang kemampuannya dan menimbulkan rasa tidak percaya diri.
Indikasi manipulasi emosional yang sering terjadi dalam hal ini yaitu seseorang merasa diragukan atau dipermalukan saat berdiskusi dengan seseorang, merasa tidak diakui atau dipermalukan, merasa tidak percaya diri atau merasa tidak cukup baik dalam suatu hal.