Pertolongan Pertama Jika Tubuh Mengalami Kram

Yuwita Desintya Dewi | Beautynesia
Selasa, 07 Jul 2015 05:00 WIB
https://www.ingsource.com/wp-content/uploads/Venous-Insufficiency-200x300.jpg
Kram bisa terjadi di beberapa bagian tubuh kita seperti telapak kaki, betis, paha, atau perut. Terkadang rasa kram yang tiba-tiba datang sangat mengganggu sehingga membuat segala aktivitas kita terhenti sementara. Lalu bagaimanakah cara mengatasinya? Berikut ini beberapa cara cepat untuk mengatasi kram yang tiba-tiba menyerang.

Kram Pada Telapak Kaki


Carilah tempat duduk atau tempat bersandar, lalu lepaskan alas kaki/sepatu. Angkat telapak kaki yang sakit ke atas pangkuan, atau angkat kaki dan luruskan. Jangan membungkuk, karena posisi membungkuk bisa menekan daerah perut. Perhatikan juga arah tekanan otot ketika terjadi serangan kram: bila kram menyebabkan jemari kaki dalam keadaan menguncup ke bawah, gunakan tangan Minasan untuk menekan jemari kaki ke arah atas secara perlahan hingga membuka/normal kembali. Pijat bagian otot yang menyempit, gosok-gosok, remas, atau tekan-tekan. Bila kram telah reda, pijat telapak kaki agar aliran darah kembali lancar dan regangkan jari-jari kaki. Peregangan yang berulang-ulang membantu untuk membawa darah yang kaya oksigen ke otot yang tegang untuk penyembuhan. Terapi harus dilakukan dengan perlahan karena gerakan secara paksa atau terlalu keras dan tiba-tiba dapat berisiko merobek serabut otot.
Foto: https://sharingdisini.com/2013/04/05/kram-otot-penyebab-cara-mengatasi-dan-mencegahnya/

Kram Pada Bagian Betis


Segera duduk atau bersandar pada dinding. Secara perlahan, luruskan kembali lutut dengan bantuan tangan. Jika lutut telah kembali lurus, pijat betis untuk melancarkan peredaran darah. Lakukan peregangan kaki termasuk telapak kaki. Meskipun kram sudah mereda, sebaiknya istirahatlah beberapa menit sebelum kembali beraktivitas.
Foto: https://mechtadeera.wordpress.com/2012/12/11/kram-pada-kaki-betis-penyebab-tindakan-cara-pencegahannya/

Kram Pada Bagian Paha


Temukan tempat duduk dan jika memungkinkan carilah tempat untuk menyandarkan kaki ke depan. Lebih baik lagi bila Minasan bisa melakukannya sambil berbaring miring. Untuk serangan kram di otot paha belakang, luruskan lutut dan angkat kaki ke depan perlahan-lahan. Untuk serangan kram di paha depan, tekuk lutut perlahan-lahan dengan cara menarik tungkai bawah, hingga tegangan pada paha lenyap. Pijat daerah yang sakit bila serangan kram sudah mereda. Pemijatan setelah serangan kram berguna untuk melancarkan peredaran darah kembali. Sambil memijat, oleskan balsam atau salep pereda nyeri otot. Hal ini berguna untuk membantu memecah timbunan asam laktat penyebab rasa sakit dengan mengalirkannya melalui pembuluh darah.
Foto: https://www.ayahbunda.co.id/Artikel/kehamilan/tips/atasi.kram/001/005/579/1/1

Kram atau Nyeri Perut


Letakkan botol air hangat untuk membantu mengendurkan otot dan mengurangi rasa nyeri. Minasan juga bisa mencoba meletakkan handuk hangat di perut. Selain itu minum banyak air putih karena air bisa mengurangi kadar asam dalam lambung. Juga kurangi konsumsi kopi, teh, dan minuman beralkohol karena akan membuat rasa nyeri semakin parah. Selanjutnya konsumsi makanan hambar seperti crackers, nasi, pisang, atau roti tawar hingga perut kembali stabil. Jika perlu konsumsi obat penghilang rasa sakit parasetamol. Hindari konsumsi aspirin atau obat antiperadangan lain, karena bisa memperparah rasa nyeri. Terakhir, coba ubah kebiasaan makan dengan menghindari konsumsi makanan pedas, berlemak, dan minuman berkarbonasi. Makanlah secara perlahan dan kunyah makanan dengan benar agar sistem pencernaan Minasan bekerja dengan baik.
Foto: https://life.viva.co.id/news/read/232544-lima-langkah-mudah-atasi-kram-perut
(ebn/ebn)
Loading ...