Puasa Tapi Lebih Boros? Ternyata 5 Kebiasaan Ini yang Nggak Sadar Bikin Boncos

1. Kalap Belanja Takjil

Ilustrasi/Foto: pexels.com/irwan zahuri

Belanja takjil menjadi kegiatan yang paling seru dilakukan sambil ngabuburit. Banyak jajanan pasar yang tampak menggoda dan ingin dibeli. Niat awal cuma ingin beli es buah, tetapi melihat aneka gorengan dan jajanan viral jadi kalap dan melenceng dari budget. Akhirnya, pengeluaran takjil pun melebihi anggaran, padahal mungkin makanan-makanan tersebut tidak habis dan akhirnya harus terbuang.

Untuk menghindari pengeluaran tersebut, cobalah untuk membuat daftar takjil dan patuhi anggaran yang sudah ditentukan setiap harinya. Jika ingin lebih hemat lagi, kamu bisa membuat takjil di rumah. Kamu tidak akan kalap belanja takjil dan dompet tetap aman. 

2. Bukber di Restoran

Ilustrasi/Foto: freepik.com/freepik

Sudah ada ajakan bukber dari berbagai lapisan pertemanan, Beauties? Momen bukber selalu dijadikan juga ajang reuni dengan teman-teman yang sudah lama tidak bertemu. Tentu saja menyenangkan untuk kembali bersilaturahmi dengan kerabat lama. Tetapi, bukber juga bisa membuat pengeluaran Ramadan membengkak.

Buka puasa bersama di restoran bisa membuat boros, apalagi dilakukan setiap minggu. Untuk mengurangi pengeluaran berlebih, kamu bisa membuat acara bukber di rumah. Kamu dan teman-teman bisa memasak menu berbuka bersama. Berkumpul dengan teman-teman lama tetap seru, leluasa untuk mengobrol, dan juga menghemat pengeluaran.

3. Tergoda Diskon Ramadan

Ilustrasi/Foto: freepik.com/KamranAydinov

Saat Ramadan, toko offline maupun online gencar memberikan “Ramadan Sale”. Mulai dari diskon baju lebaran, peralatan dapur, dekorasi Ramadan, hingga kebutuhan rumah tangga lainnya. Diskon yang menggiurkan itu tentu tanpa sadar membuat pengeluaran barang yang sebenarnya tidak terlalu dibutuhkan, hanya karena harga yang lebih murah dari biasanya.

Maka dari itu, supaya tidak terjebak belanja implusif saat Ramadan, usahakan jangan tergoda karena harga murah dan mulai prioritaskan barang yang benar-benar dibutuhkan dan bukan sekedar keinginan. Belanja yang bijak, bisa menghemat pengeluaran.

4. Masak Berlebihan

Ilustrasi/Foto: freepik.com/freepik

Memasak di rumah bisa membuat pengeluaran hemat. Tetapi saat berpuasa, seringkali memasak dengan porsi lebih banyak karena takut khawatir kurang dan pilihan menu berbuka yang beragam. Tetapi, setelah seharian menahan lapar, kadang sudah terlanjur kenyang. Akibatnya, makanan tersisa dan harus terbuang. Kebiasaan tersebut bisa membuat pengeluaran berlebih karena bahan makanan yang cepat habis dan harus sering belanja.

Metode meal planning bisa menghindari pemborosan dan mengatur porsi makan sesuai kebutuhan. Jika masih ada makanan sisa, bisa simpan di kulkas dan manfaatkan untuk sahur. Memasak secukupnya bisa membuat lebih hemat dan mengurangi limbah makanan.

5. Pemakaian Listrik Berlebihan

Ilustrasi/Foto: freepik.com/freepik

Perubahan pola hidup di bulan Ramadan bisa membuat konsumsi listrik dan air meningkat. Aktivitas bangun lebih awal untuk sahur atau tidur lebih malam setelah tarawih bisa menyebabkan penggunaan alat elektronik seperti lampu, AC, atau kipas angin bertambah. Tak hanya itu, penggunaan alat elektronik seperti rice cooker, blender hingga oven yang sering digunakan untuk membantu memasak lebih mudah dan cepat. 

Pentingnya untuk menghemat energi dengan mematikan peralatan elektronik yang tidak digunakan, menggunakan lampu hemat energi, membatasi penggunaan AC, dan jangan menggunakan peralatan dapur yang menggunakan listrik dengan efisien. Ramadan bisa menghemat biaya dan energi.

Apakah kamu juga melakukan 5 kebiasaan yang membuat boros ini? Yuk lebih bijak dan berhemat saat Ramadan, Beauties!

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!