Merayakan 10 tahun berkarier di industri musik, Tulus merilis album baru bertajuk Manusia. Pemilik nama lengkap Muhammad Tulus Rusyadi ini menulis sendiri lirik yang ada dalam album tersebut. Dalam album barunya yang dirilis pada 3 Maret 2022 lalu, terdapat 10 lagu, salah satu di antaranya yang lagi viral di kalangan netizen berjudul Hati-Hati di Jalan.
Album baru yang sudah ditulis oleh Tulus sejak 2 tahun ini diproduseri oleh Ari Renaldi. Ingin tahu bagaimana perjalanan dari album Manusia milik Tulus? Yuk, simak cerita lengkapnya!
Makna Album "Manusia"
Album Manusia/Foto: instagram.com/tulusm/ |
Seperti yang diketahui, album Manusia yang baru saja dirilis oleh Tulus merupakan karya baru dari perayaannya setelah 1 dekade berkarier di belantika musik Indonesia. Dilansir dari detikHot, album Manusia ini merepresentasikan beragam rasa dinamika manusia. Pemilihan "Manusia" sebagai judul dari album baru Tulus ini juga dikarenakan dalam pengerjaannya ia melibatkan banyak pihak.
Melalui Instagram pribadinya, Tulus mengaku lagu ini ditujukan untuk banyak orang agar dapat tumbuh bersama.
"Lagu ini bercerita tentang kita manusia. Semoga seluruh lagu yang ada di dalam album ini bisa terus tumbuh di hati teman-teman semua dan teman-teman dengar disepanjang-panjangnya waktu," ucap Tulus dalam video yang di posting pada akun Instagramnya, @tulusm.
Lagu yang berjudul Tujuh Belas menjadi lagu pembuka dalam album Manusia. Lagu yang ditulis oleh Tulus bersama Petra Sihombing ini memiliki makna tentang berapapun usia seseorang, semangat harus selalu ada dalam diri. Menariknya, pada lagu tersebut juga menyisipkan orkestra Budapest.
Berkolaborasi dengan Banyak Musisi
Berkolaborasi dengan Banyak Talenta Musik/Foto: instagram.com/p/CYoVxkfPvEs/ |
Album Manusia yang dirilis oleh penyanyi berdarah Minang ini tak hanya dikerjakan olehnya sendiri, melainkan melibatkan banyak talenta. Melansir dari Instagramnya, Tulus mengaku bersyukur dapat kolaborasi dari banyak talenta musik untuk album barunya ini.
"Banyak sekali talenta yang terlibat dalam proses pembuatan album manusia ini, saya sangat bersyukur dan bangga sekali mendapat kesempatan untuk bisa berkolaborasi dengan banyak talenta-talenta hebat," ucap Tulus.
Dalam sebuah foto yang diunggah dalam Instagramnya, Tulus memberitahu pada pengikutnya siapa saja orang-orang yang terlibat dalam pembuatan album baru tersebut. Ada Petra Sihombing, Dere, Topan Abimanyu, Yoseph Sitompul, sampai Erwin Gutawa juga terlibat untuk aransemen orkestra pada lagu Tujuh Belas.
Mendapat Sambutan Baik
Belum lama dari perilisan album barunya, lagu-lagu dari album Manusia mendapat sambutan baik dari para penikmat musik di Indonesia. Hal ini terbukti dari banyaknya lagu-lagu hits di album tersebut, seperti Hati-hati di Jalan yang banyak diputar pada berbagai platform media sosial, contohnya Instagram dan Tiktok.
Seperti lagunya yang lain, pada album ini Tulus menggunakan diksi serta kiasan peribahasa yang indah. Menariknya pada lagu Hati-hati di Jalan terdapat kiasan yang berbunyi "ku kira kita asam dan garam, dan kita bertemu di belanga".
Melansir dari KBBI, kiasan tersebut memiliki makna bahwa kalau berjodoh pasti akan bertemu juga. Tak sedikit yang merasa sangat relate dengan lirik lagu Hati-Hati di Jalan. Selamat untuk album barunya, Tulus!
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!