Kebutuhan menikmati minuman menggunakan sedotan cukup tinggi dan hal tersebut sayangnya meningkatkan jumlah sampah plastik berupa sedotan sekali pakai. Sebagai manusia yang mencintai bumi, sebaiknya kita semua mulai concern dengan semakin tingginya jumlah pemakaian sedotan plastik, Ladies.
Mungkin sudah banyak yang mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dengan mengganti kardus atau material lain yang bisa diurai dengan cepat. Tapi, saat ini rasanya kesadaran diri mengurangi pemakaian sedotan plastik sekali pakai masih kurang. Padahal, sedotan plastik bisa diganti dengan sedotan yang dapat digunakan berkali-kali.
Kira-kira sedotan ramah lingkungan apa saja yang bisa menggantikan sedotan plastik? Berikut informasinya!
Stainless Steel Straw
Seperti material pada sendok dan garpu, akhirnya ada juga yang memproduksi sedotan menggunakan material stainless steel. Sedotan yang terbuat dari logam ini adalah yang paling banyak digunakan sebagai pengganti sedotan plastik. Karena dibuat dari logam, sedotan stainless steel lebih kuat dan juga bisa digunakan berkali-kali.
Bahkan, sudah banyak kafe dan restoran yang mengganti sedotan mereka dengan sedotan stainless steel ini, lho. Sayangnya, kalau dipakai untuk minuman panas, sedotan ini akan ikut panas dan membuat bibir tidak nyaman. Jadi, penggunaannya harus sesuai ya, Ladies.
Acrylic Straw
Alternatif lainnya adalah sedotan yang terbuat dari akrilik. Banyak desain lucu yang bisa mempercantik sajian minuman saat ada acara seperti pesta. Kelebihan lainnya adalah tetap nyaman meski dipakai untuk minuman panas maupun dingin dan juga gampang banget untuk dibersihkan. Hanya, kelemahannya adalah mudah retak atau pecah jika jatuh dan warnanya bisa kusam.
Bamboo Straw
Wah, sedotan bambu ini cukup unik, nih, Ladies. Bentuknya mungkin mengingatkan kita pada permainan tahun 90-an silam, tapi ternyata bisa digunakan untuk sedotan. Kelebihan dari sedotan bambu adalah tidak adanya bahan kimia maupun pewarna. Sedotan ini juga bisa terurai alami tanpa merusak lingkungan. Untuk kamu yang menyuikai aroma unik, sedotan bambu ini juga mengeluarkan aroma khas dan bisa digunakan untuk minuman panas maupun dingin.
Straw Straw
Sedotan jerami, hampir mirip dengan sedotan bambu. Bedanya ada pada desain yang lebih licin dan juga lebih ramping, cocok untuk minuman yang tidak begitu kental.
Glass Straw
Sedotan kaca ini rawan pecah, tidak seperti sedotan lainnya. Tapi dengan desainnya yang lean dan clean, sedotan ini punya banyak peminat. Kelebihannya, umumnya sedotan kaca terbebas dari bahan BPA (Bisphenol A) atau kimia industri yang biasa digunakan dalam produk resin dan plastik.
Paper Straw
Kamu yang suka item cute, pasti jatuh cinta dengan sedotan satu ini. Sedotan yang terbuat dari kertas yang digulung sampai padat ini cukup kokoh dan tidak gampang hancur saat terkena air. Kelebihan yang paling utama adalah sedotan ini bisa terurai dengan cepat tanpa merusak lingkungan sama sekali.
Keunikan dari sedotan ini adalah banyaknya desain unik dan lucu yang menjadikan tampilan minuman lebih menyengarkan. Hanya, kelemahannya adalah kalau terlalu lama berada di dalam air bisa larut dan robek.
Silicone Straw
Masih ada lagi alternatif sedotan yang bisa kamu gunakan, Ladies, yaitu sedotan silikon yang sangat elastis dan tidak gampang rusak ketika dilipat-lipat. Sedotan ini mungkin akan menjadi favorit banyak orang karena aman dibawa kemana-mana. Bahkan anak kecil juga bisa menggunakannya tanpa takut merusak gigi. Cara membersihkannya juga mudah, cukup direbus supaya steril kembali.
Foldable Straw
Kalau yang ini adalah salah satu favorit orang yang suka bepergian, nih. Sedotan yang bisa dilipat ini sama seperti foldable cup, bisa dibawa kemana saja dan tidak memakan tempat karena bisa diminimalisir bentuknya. Biasanya terdapat juga wadah untuk menyimpan sedotan lipat ini. Jadi, buat kamu yang sering ada di luar rumah cocok memiliki sedotan lipat ini
Jadi, mana yang jadi sedotan favoritmu, Ladies? Saat ini, sedotan-sedotan di atas sudah banyak dijual di online shop maupun offline store dengan beragam material dan desain. Pastikan kamu membelinya sesuai kebutuhan. Jangan lupa juga untuk memperhatikan jenis bahan dan pewarna yang digunakan, ya.