Belum lama ini istilah narsistik cukup populer di kalangan milenial dan generasi Z atau gen Z, khususnya di media sosial. Istilah ini sering dilayangkan untuk orang-orang yang selalu ingin mendapatkan atensi dan pujian dari orang lain.
Narsisitik sendiri sering dikaitkan dengan gangguan kepribadian seseorang dan bisa dialami oleh siapa saja, baik pria maupun perempuan. Melansir dari Psychology Today, narsistik dijelaskan sebagai sebuah gangguan kepribadian pada seseorang yang cenderung kurang memiliki rasa empati.
Beauties, kamu mungkin sering menjumpai orang-orang demikian di sekitar, bahkan bisa jadi sahabat sendiri. Sikap narsistik mereka terkadang dapat membuat kamu merasa jengkel dan tidak nyaman. Lantas, apa saja tanda-tanda jika kamu memiliki sahabat yang narsis? Yuk, simak ulasannya berikut ini!
Senang Menceritakan Kelebihan Diri
Tanda pertama yang dapat kita kenali dari sahabat yang narsis adalah mereka senang menceritakan tentang dirinya dan kelebihan-kelebihan yang mereka miliki. Bahkan hal tersebut dilakukan tanpa orang lain tanyakan.
Sikap ini bisa menimbulkan efek yang berbeda bagi tiap-tiap orang, ada yang kagum tapi ada pula yang merasa insecure. Melansir dari Psychology Today, orang dengan kepribadian narsistik membutuhkan kekaguman dan pujian yang berlebihan dari orang lain.
Suka Menyalahkan Orang Lain dan Manipulatif
Ilustrasi/Foto: Freepik.com/ |
Selain suka menceritakan kelebihan dirinya sendiri, dilansir dari Psych Central, tanda memiliki sahabat yang narsis biasanya juga mereka suka menyalahkan orang lain dan bersikap manipulatif. Mereka akan berupaya untuk mencari kekurangan orang lain agar ia tampak hebat dan tidak bersalah di hadapan orang lain. Bahkan sekalipun saat mereka melakukan kesalahan, sahabat yang narsistik sering kali bersikap manipulatif dengan menunjukkan kesedihan dan penyesalan palsu.