Kemunduran planet besar adalah hal yang wajar terjadi dalam dunia astrologi. Fenomena ini kerap kali meminta kita untuk ikut memperlambat pergerakan dan introspeksi diri. Dari sekian banyak kemunduran planet besar, kemunduran planet Merkurius adalah yang paling banyak dibicarakan.
Dalam setahun, kemunduran planet Merkurius terjadi tidak hanya sekali, melainkan tiga sampai empat kali dan berlangsung selama tiga minggu. Fenomena Mercury retrograde ini dikenal sebagai penyebab segala macam hambatan dalam komunikasi, rencana, perangkat teknologi, dan lain-lain.
Di 2021 ini, Mercury retrograde periode terakhir berakhir pada 18 Oktober. Kendati begitu, jangan senang dulu, sebab, di 2022, fenomena ini akan kembali terjadi lagi.
Kapan Mercury Retrograde Mulai Lagi?
Dikutip dari Bustle, jika di 2021 ini kita mengalami tiga kali periode kemunduran planet Merkurius, di 2022 kita akan menemui satu kali periode tambahan. Dengan demikian, akan ada empat periode Mercury retrograde. Masing-masing periode itu adalah 14 Januari, 10 Mei, 9 September, dan 29 Desember.
Di periode 14 Januari-3 Februari, Mercury retrograde dimulai pada musim Capricorn yang berorientasi pada komunitas Aquarius. Dikutip dari Bustle, ini saat yang tepat untuk memperlambat langkahmu di tempat kerja dan memastikan kamu benar-benar memahami komunikasi di tim kerja, dan berhati-hatilah untuk mengatasi masalah di lingkup sosial untuk menghindari drama.
Kapan Mercury Retrograde Berakhir?
Mercury retrograde memang terjadi lebih sering, tapi mereka adalah fenomena terpendek dari planet lain, yaitu sekitar tiga minggu. Adapun jadwal berakhir Mercury retrograde di 2022 adalah 3 Februari, 3 Juni, dan 2 Oktober. So, yuk, tandai kalender kamu sekarang juga untuk bersiap-siap melambatkan langkah selama fenomena tersebut terjadi.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!