Memiliki teman yang tulus dan jujur adalah hal yang menyenangkan. Meskipun sering dianggap sama, "jujur" dan "tulus" memiliki makna yang berbeda, Beauties.
Jujur adalah berkata sebenarnya sesuai keadaan, sementara tulus adalah kemampuan untuk bersungguh-sungguh membuktikan kata-katanya tanpa mengharapkan imbalan.
Orang yang tulus tidak akan membuat orang di sekitarnya kecewa. Ia akan selalu berusaha membuat teman atau keluarganya merasa nyaman di dekatnya.
Melansir dari Hackspirit, seseorang dapat dikatakan tulus apabila ia menyampaikan perasaannya dengan sungguh-sungguh, jelas, dan terstruktur. Berikut adalah beberapa contoh kalimat yang mencerminkan ketulusan seseorang.
1. "Maaf telah membuat kesalahan"
"Maaf telah membuat kesalahan" adalah kata yang sering diucapkan oleh orang yang tulus. Menurut Brane Brown, mengakui kesalahan adalah sebuah sikap yang bertanggungjawab.
Alih-alih membela diri agar tidak disalahkan, ia lebih memilih mengakui kesalahannya. Orang yang memiliki sifat tulus ini akan berusaha keras memperbaiki kesalahannya.
2. "Maaf, aku kurang mengetahuinya"
Orang yang tulus tidak akan percaya bahwa dirinya adalah sumber informasi. Ia lebih nyaman mengakui kekurangannya, dibandingkan mengetahui semuanya yang ternyata tidak selalu tepat.
"Maaf, aku kurang tahu." Mereka percaya bahwa manusia adalah makhluk yang tidak sempurna, sehingga tidak ada manusia yang mengetahui segalanya. Ia pun akan mencari tahu jawaban-jawaban dari segala pertanyaan, sehingga dapat menambah wawasan dan memberikan informasi yang tepat pada lawan bicaranya.