Ternyata Ini Pemilik Cinema XXI yang Populer di Indonesia dan Sejarah di Balik Angka Hoki 21

Menonton film menjadi salah satu kegiatan healing banyak orang. Sebelum kini ramai platform streaming film online, bioskop telah sejak dulu hadir membawakan film-film terbarunya. Meski demikian, hingga saat ini kehadiran bioskop tak pernah kalah pamor. Sebab, adanya perbedaan experience jika menonton di rumah dan di bioskop.

Nah, salah satu bioskop yang populer di Indonesia adalah Bioskop 21 atau Cinema XXI. Di berbagai daerah di Indonesia umumnya kini telah banyak tersedia Cinema XXI. Namun, tahukah kamu Beauties, siapa pemilik bioskop terpopuler di Indonesia ini?

Ini Pemilik Cinema XXI yang Populer di Indonesia

Sudwikatmono, sepupu soeharto/ Foto: Ilustrasi: Edi Wahyono

Pemilik Cinema XXI yang populer di Indonesia adalah Sudwikatmono, atau yang biasa dipanggil Dwi. Ia adalah pengusaha nasional, sepupu dari Presiden Soeharto. 

Dwi telah tutup usia pada 8 Januari 2011 lalu. Ia meninggal dunia di RS Mount Elizabeth, Singapura. Diketahui penyebab meninggal dunianya adalah karena Dwi mengalami komplikasi sejak lama. 

Sebagai seorang pengusaha, ternyata Dwi telah mendirikan jaringan bioskop 21 sejak tahun 1986. Studio 21 pertamanya dibangun di Jalan MH Thamrin Kav 21 pada tahun 1986, setelah berhasil melakukan uji coba sinepleks dengan mengubah gedung bioskop Kartika Chandra dengan bekerjasama dengan Raam Punjabi. 

Adapun gagasan sinepleks ini mengikuti tren bioskop di Amerika Serikat. Pada masa itu, pengenalan bioskop model sinepleks di Tanah Air dijadikan momentum untuk membangkitkan gairah masyarakat mendatangi kembali bioskop untuk menonton film, yang mana kala itu sempat mengalami kelesuan. 

Sejarah di Balik Angka Hoki 21

Cinema xxi/ Foto: dok.cinema 21

Lalu, nama 21 yang kini populer ternyata diambil dari nomor kavling jalan MH Thamrin di lokasi studio pertama dibangun. Namun ada juga yang mengatakan, bahwa nama itu sesungguhnya merupakan akronim dari SuDwikatMono. 

Tak ada jawaban pasti terkait angka tersebut, tapi yang jelas angka 21 nampaknya menjadi angka keberuntungan untuk pria kelahiran Surakarta, 28 Desember 1934 ini. 

Sayangnya, di tahun 1999, Dwi melepaskan kepemilikan jaringan bioskop 21 itu kepada partnernya, Benny Suherman dan Harris Lesmana. Baca selengkapnya di sini. 

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!