MAKANAN KHAS BETAWI
1. Kerak Telor
Gurih dan legit rasanya, makanan khas Betawi kerak telor terbuat dari beras ketan putih, telur ayam/bebek, ebi yang disangrai kering ditambah bawang goreng, lalu diberi bumbu yang dihaluskan berupa kelapa sangrai, cabe merah, kencur, jahe, merica butiran, garam dan gula pasir.
Pembuatannya sangat khas, yaitu menggukan anglo dan arang. Biasanya membutuhkan waktu sekitar 15 menit sampai kerak telor matang. Kerak telor biasanya tidak pernah absen dari acara pekan raya atau pasar malam. Kerak telor ini bisa dibilang sebagai fastfood lokal, disukai banyak orang.
2. Nasi Uduk
Varian nasi khas Betawi ini sudah menjelajah hingga ke seluruh pelosok Indonesia. Mulai dari warung ibu-ibu sampai gerobak abang-abang, banyak yang menyediakan menu sarapan nasi uduk dengan pilihan lauk yang beraneka ragam. Rasanya yang gurih memang paling nikmat disantap selagi hangat, meningkatkan mood baik sebelum beraktivitas seharian.
Nasi uduk terbuat dari nasi putih yang ditanak menggunakan santan dan diberikan berbagai macam rempah, seperti daun salam, cengkeh, serai, kayu manis, merica, dan garam. Cita rasa nasi uduk makin nendang dengan lauk pelengkap, seperti kering tempe, tahu goreng, telur dadar, kacang, kerupuk, dan sambal.
LAUK PAUK KHAS BETAWI
5. Semur Jengkol
Meski dihindari banyak orang karena bikin bau mulut, semur jengkol tidak pernah kehilangan penggemarnya. Untuk menikmati semur jengkol yang legit dan terasa manis dan gurih, kamu bisa menyambangi Warteg Warmo yang ada di Jalan Tebet Raya No. 1D, Tebet Jakarta Selatan.
Warteg yang telah berdiri sejak tahun 70-an tersebut pernah dikunjungi oleh sejumlah tokoh penting dalam negeri, mulai dari Presiden Jokowi, Rhoma Irama, Dahlan Iskan, sampai Anissa Aziza pernah mampir makan di sana. Untuk masalah harga kamu pun tidak perlu khawatir karena cukup terjangkau, yang jelas enggak bikin kantong jebol.
6. Sayur Babanci
Sayur ini paling sering disajikan sebagai kuah ketupat namun enak juga disantap bersama nasi putih. Meskipun namanya sayur, tetapi tidak ada sayuran di dalamnya, penampakannya pun lebih mirip gulai. Bisa dibilang, semangkuk sayur babanci adalah 'gudang' rempah Indonesia. Sebut saja di antara bahannya ada jahe, serai, kapulaga, bunga bintang, cabe merah besar, asam jawa, kemiri, lengkuas, terasi, serundeng, petai, kelapa muda, dan masih banyak lagi. Karena itulah sayur ini cukup langka, bahannya sulit didapat.
Tapi kalau kamu ngidam banget mau mencicipinya, salah satu restoran yang menjual sayur babanci adalah Historia Food & Bar di kawasan Kota Tua, Jakarta Barat. Harga sayur babanci dibanderol dengan Rp 47.000.