Awas! Inilah 5 Dampak Negatif Jika Kamu Terlalu Sering Menggunakan High Heels
Cindy Novita | Beautynesia
Senin, 05 Aug 2024 06:30 WIB
Ilustrasi Menggunakan high heels/Foto: freepik.com/Racool_studio
High heels bisa kamu gunakan di berbagai situasi seperti menghadiri acara pernikahan, pesta, dinner, atau ke kantor. Mengenakan heels akan menunjang penampilan dan membuat kamu terlihat lebih modis, tinggi, dan seksi.
Akan tetapi, dapatkah kamu membayangkan bagaimana dampak yang akan terjadi pada kaki jika kamu menggunakannya dalam waktu lama? Penggunaan heels dalam jangka waktu lama bisa meningkatkan cedera pada kaki seperti keseleo, bunion, hammer toe, hingga perubahan postur tubuh.
Nah, Beauties yang sering menggunakan heels dalam setiap aktivitas, sebaiknya kamu pikirkan kembali, ya. Melansir halaman Very Well Health, berikut 5 dampak negatif dari pemakaian high heels.
1. Perubahan Postur
Ilustrasi Postur tubuh seorang wanita/Foto: freepik.com/8photo
Ketika menggunakan high heels, posisi kaki menjorok ke depan sehingga meningkatkan tekanan pada kaki bagian depan. Dalam kondisi ini, memaksa sisi kaki depan untuk menyesuaikan tubuh lainnya untuk membuatmu tetap seimbang selama berjalan. Saat tubuh bagian bawah condong ke depan membuat punggung bagian atas condong ke belakang. Mempertahankan posisi ini terlalu lama dapat berakibat buruk pada postur tubuh kamu.
2. Sakit Lutut
Ilustrasi Sakit pada lutut/Foto: freepik.com/jcomp
Pemakaian high heels terlalu sering juga berakibat buruk untuk lutut. Heels dapat memberikan tekanan berlebihan pada bagian lutut dan menyebabkan timbulnya penyakit osteoarthritis. Osteoarthritis adalah peradangan pada sendi akibat adanya gesekan pada tulang rawan. Oleh karena itu, sebaiknya bila kamu ingin menggunakan heels kamu bisa memakainya sesekali atau gunakan heels yang memiliki ukuran lebih pendek.
3. Sakit Kaki
Ilustrasi Menggunakan high heels/Foto: freepik.com/Racool_studio
Ketika kaki diletakkan dalam posisi menghadap ke bawah, tekanan yang lebih besar akan diberikan pada telapak kaki bagian depan terutama bila kamu menggunakan hak yang lebih tinggi.
Hal tersebut dapat menyebabkan timbulnya sakit atau kelainan bentuk kaki seperti bunion dan neuroma. Selain itu, pemakaian heels dapat menyebabkan plantar fasciitis (sakit tumit) karena heels memberikan tekanan besar pada kaki.
4. Keseleo Pergelangan Kaki
Ilustrasi Sakit pada kaki/Foto: freepik.com/Drazen Zigic
Ada beberapa aktivitas yang bisa menyebabkan keseleo pada pergelangan kaki, seperti berlari, menari, berjalan di jalur yang tidak rata, dan saat menggunakan high heels. Jika kamu menggunakan heels yang lebih tinggi dengan ujung lancip, hal itu dapat membuat kakimu tidak stabil saat berjalan sehingga memicu terjadinya keseleo. Kamu bisa menggunakan wedges yang memiliki hak tebal dan tidak terlalu tinggi yang membuatmu merasa lebih seimbang saat berjalan.
5. Perubahan Jari Kaki
Ilustrasi Kaki/Foto: freepik.com/freepik
Menggunakan sepatu hak tinggi membuat jari-jari kaki dipaksa masuk ke dalam bagian depan heels. Jika bagian depan heels sempit otomatis membuat jari kaki saling menekan dan menyebabkan jari kaki bagian dalam berada dalam posisi tidak normal. Hal tersebut dikenal sebagai hammer toe atau kelainan pada jari kaki yang ditandai jari kaki menekuk atau bengkok ke bawah.
High heels tidak dianjurkan untuk dipakai sehari-hari. Ketika di kantor, kamu bisa memakai heels untuk acara tertentu seperti menghadiri meeting, setelahnya kamu bisa mengganti heels dengan sepatu atau sandal (jika diperbolehkan) untuk menghindari risiko cedera pada kaki dan membuatmu tetap nyaman menjalani aktivitas sehari-hari.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
(dmh/dmh)
