Faktor '3M' yang Bikin Seseorang Enggan Mengecek Kesehatan Mental Menurut Psikologi

Nadya Quamila | Beautynesia
Rabu, 15 Oct 2025 06:15 WIB
Faktor '3M' yang Bikin Seseorang Enggan Mengecek Kesehatan Mental Menurut Psikologi/Foto: Freepik

Beberapa tahun belakangan ini, isu kesehatan mental semakin lantang disuarakan di kalangan masyarakat dunia, tak terkecuali di Indonesia. Semakin banyak yang sadar bahwa merawat kesehatan mental sama pentingnya dengan kesehatan fisik.

Data dari Indonesia National Adolescent Mental Health Survey (I-NAMHS) menunjukkan ada sekitar 15,5 juta (34,9 persen) anak remaja Indonesia mengalami masalah kesehatan mental. Lebih lanjut, menurut hasil survey tahun 2025 dari NielsenIQ, 69 persen konsumen Indonesia merasa bahwa kesehatan emosional dan mental kini lebih penting dibandingkan lima tahun lalu. Namun, masih ada 48 persen yang menghadapi kesulitan dalam mengakses dukungan kesehatan mental, Beauties.

Selain itu, sebuah survei yang dilakukan oleh platform konseling KALM, menunjukkan bahwa sekitar 15 persen orang tidak melakukan apa-apa ketika dirinya mengalami isu kesehatan mental. Menurut psikolog Karina Negara, ada faktor '3M' yang menjadi penyebab fenomena ini. Apa itu?

(naq/naq)