Tanpa Disadari, 6 Kebiasaan Ini Dapat Melemahkan Sistem Kekebalan Tubuh
Wellness
Hati-Hati, Ternyata 4 Kebiasaan Ini Menjadi Penyebab Batu Amandel
YULITA PURNAMASARI | Beautynesia
Minggu, 09 Feb 2025 10:30 WIB
Tidak minum air yang cukup/Foto: Freepik/Freepik
Batu amandel (tonsilolith) adalah gumpalan keras berwarna putih atau kuning yang terbentuk di area amandel. Kondisi ini sering kali tidak disadari karena gejalanya ringan, tetapi dapat menyebabkan masalah seperti bau mulut hingga sakit tenggorokan.
Pada umumnya, batu amandel dapat diatasi dengan cara sederhana di rumah. Namun, pada beberapa kasus tertentu, pengobatan medis lebih lanjut, seperti penggunaan antibiotik atau bahkan prosedur pembedahan mungkin diperlukan untuk mengatasinya.
Dikutip dari Healthline, amandel memiliki struktur yang penuh dengan celah dan lubang kecil yang disebut sebagai kripta amandel. Bagian ini berfungsi menjebak berbagai mikroorganisme, seperti virus, bakteri, dan jamur, sekaligus membantu sistem kekebalan tubuh melawan infeksi.
Namun, pada beberapa orang, celah-celah ini juga dapat menangkap partikel lain, seperti sisa makanan, sel-sel mati, atau bakteri. Ketika partikel-partikel ini tertahan terlalu lama, kalsium bisa menumpuk di sekitarnya sehingga membentuk batu amandel.
Di sisi lain, kebiasaan sehari-hari yang tampaknya sepele ternyata bisa menjadi pemicu munculnya masalah kesehatan, termasuk batu amandel. Yuk, kenali lebih lanjut mengenai beberapa kebiasaan yang dapat menyebabkan batu amandel berikut!
1. Jarang Membersihkan Mulut
Jarang membersihkan mulut/Foto: Freepik/Anastasia Kazakova
Kebiasaan malas menyikat gigi atau tidak rutin membersihkan lidah dapat menyebabkan sisa makanan menumpuk di celah amandel. Sisa makanan yang menumpuk semalaman akan menjadi sarang bakteri dan memicu terbentuknya batu amandel.
Jadi, pastikan untuk menyikat gigi setidaknya dua kali sehari dan gunakan obat kumur untuk kebersihan mulut secara maksimal.
2. Tidak Minum Air yang Cukup
Tidak minum air yang cukup/Foto: Freepik/Freepik
Dehidrasi membuat mulut kering dan kurangnya aliran air liur yang membantu membersihkan kotoran dari rongga mulut. Akibatnya, kotoran yang menempel di sekitar amandel lebih sulit terurai dan meningkatkan risiko terbentuknya batu amandel.
Oleh karena itu, usahakan minum setidaknya delapan gelas air sehari ya, Beauties!
3. Pola Makan yang Tidak Sehat
Pola makan yang tidak sehat/Foto: Freepik/Wayhomestudio
Pola makan yang tidak sehat ternyata bisa menjadi salah satu penyebab munculnya batu amandel. Mengonsumsi makanan tinggi gula dan berbagai makanan olahan dapat meningkatkan risiko batu amandel.
Hal ini karena makanan tersebut cenderung meninggalkan residu di rongga mulut dan amandel, terutama jika kebersihan mulut tidak dijaga dengan baik. Oleh karena itu, penting untuk memerhatikan pola makan yang sehat dan seimbang, serta menjaga kebersihan mulut demi mencegah munculnya batu amandel yang mengganggu.
4. Bernapas Lewat Mulut
Bernapas lewat mulut/Foto: Freepik/8Photo
Bernapas melalui mulut dapat menjadi kebiasaan yang memicu terbentuknya batu amandel. Ketika bernapas lewat mulut, terutama di lingkungan dengan udara kering, kelembapan alami di rongga mulut dan tenggorokan berkurang. Hal ini membuat area tersebut lebih rentan terhadap iritasi dan penumpukan bakteri.
Kebiasaan bernapas lewat mulut sering terjadi jika kamu tidur di ruangan ber-AC atau daerah dengan udara kering. Untuk mencegah risiko ini, penting menjaga kelembapan udara, terutama di ruang tidur dengan menggunakan humidifier.Â
Batu amandel yang berukuran besar dapat merusak jaringan sehat di area amandel, memicu pembengkakan, peradangan, bahkan infeksi serius. Untuk mencegah hal tersebut, penting bagi kamu untuk selalu menjaga kebersihan mulut dan memperbaiki pola hidup sehari-hari yang berisiko menyebabkan batu amandel. Jangan tunggu sampai terlambat, mulai ubah kebiasaanmu sekarang!
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
(ria/ria)
