Menurut Taste Atlas, Ini 10 Sup Terenak di Dunia dengan Cita Rasa Khasnya! Ada dari Indonesia?

1. Bori-bori – Paraguay

Bori-bori/ Foto: Unsplash.com/Maggi Paraguay

Sekilas, bentuk dari bori-bori mirip dengan bakso yang ada di Indonesia. Namun, keduanya sangatlah berbeda. Vori-vori atau disebut juga bori-bori merupakan sup hangat khas Paraguay yang berisi daging, pangsit empuk, wortel, saledri, dan bawang bombay.

Secara tradisional, sup ini dibumbui dengan aneka rempah seperti daun salam, cengkeh, peterseli, serta kunyit untuk memberikan warna kuning pada makanan. Biasanya, bori-bori disajikan saat masih hangat dengan diberi taburan peterseli dan keju parmesan di atasnya.

Bori-bori sangat populer selama bulan-bulan musim dingin, namun tak jarang juga dikonsumsi selama musim panas oleh masyarakat di sana.

2. Rawon – Indonesia

Rawon/ Foto: Pinterest.com/dwellbymichelle

Rawon merupakan salah satu makanan tradisional Indonesia yang sangat populer di kalangan pecinta kuliner. Makanan yang berasal dari Jawa Timur ini memiliki cita rasa yang gurih dan kaya akan rempah-rempah yang meresap ke dalam dagingnya.

Ciri khas makanan ini terletak pada kuahnya yang hitam pekat, namun menyimpan kelezatan yang luar biasa. Keunikan kuah berwarna hitam tersebut berasal dari kluwak, yakni rempah asli Indonesia.

Biasanya, semangkuk rawon dihidangkan bersama toge pendek, telur asin, dan sambal untuk menemani sepiring nasi hangat.

3. Soto Betawi – Indonesia

Soto Betawi/ Foto: Freepik.com/freepik

Berasal dari Jakarta, Soto Betawi merupakan salah satu jenis soto yang populer dan kelezatannya telah melegenda di masyarakat Indonesia. Berbeda dengan soto biasanya, soto Betawi dikenal dengan ciri khas kuah santan atau susu yang kerap menjadi bahan utamanya.

Pilihan potongan daging dalam semangkuk soto Betawi juga sangat beragam, bukan hanya bagian dagingnya saja, tapi juga dicampur dengan jeroan seperti babat, kikil, dan hati sapi.

Ada pula isian lainnya berupa irisan tomat, kentang goreng dadu, daun bawang, dan bawang goreng. Semakin nikmat, orang-orang biasanya menyantap soto Betawi bersama dengan nasi dan emping.

4. Ramen – Jepang

Ramen/ Foto: Unsplash.com/Jason Leung

Ramen merupakan salah satu ikon kuliner Jepang yang digemari banyak orang dari berbagai belahan dunia. Kelezatan mi dengan tekstur kenyal dipadukan bersama kuah kaldu yang gurih dan asin, mampu melahirkan cita rasa makanan yang tak terlupakan bagi para penikmatnya.

Semakin nikmat, semangkuk ramen akan berisi mi, kuah kaldu, irisan daging babi (chashu), telur setengah matang, rumput laut, dan daun bawang.

5. Yokohama-Style Ramen – Jepang

Yokohama-style Ramen/ Foto: Flickr.com/A.Wee

Berkunjung ke Jepang, tepatnya di daerah Yokohama, terdapat salah satu jenis ramen populer yang berasal dari sana. Ramen ala Yokohama merupakan hidangan yang terdiri dari mi tebal dan kuah kaldu babi (tonkotsu) yang lezat.

Tak berbeda jauh dari ramen biasanya, topping ramen ini meliputi daging babi (chashu), rumput laut, daun bawang, dan bayam. Semakin nikmat, Beauties bisa menambahkan topping dan aneka bumbu tambahan seperti bawang putih cincang, wijen, dan lada hitam untuk memperkuat rasanya.  

6. Hot Pot – Taiwan

Hot Pot/ Foto: Flickr.com/Derrick Tan

Hot pot merupakan salah satu kuliner khas Tiongkok yang sangat populer di kalangan masyarakat, khususnya di Asia. Selain menyajikan kelezatan makanan di setiap gigitannya, hot pot juga menawarkan pengalaman memasak yang menyenangkan.

Kuah hot pot biasanya tersedia dalam berbagai varian seperti kuah mala yang pedas, kuah tom yum yang asam segar, kuah kolagen berkaldu, dan kuah miso gurih yang bisa kamu pilih sesuai selera.

Hot pot sendiri disajikan dengan aneka sayuran dan irisan daging yang dicelupkan ke dalam kuah. Lalu, dicocol ke dalam saus racikan dan disantap selagi masih hangat.

7. Sopa Tarasca – Meksiko

Sopa Terasca/ Foto: Patijinich.com

Sopa tarasca merupakan olahan sup kacang yang berasal dari Michoacan, Meksiko. Sajian ini dimasak dengan campuran tomat, serta cabai segar dan kering di dalam kaldu ayam sederhana.

Penambahan cabai dalam makanan ini bukan hanya memberikan rasa pedas lembut, tapi juga menambahkan rasa asap yang lebih nikmat pada sup.

8. Beyran Corbasi – Turki

Beyran Corbasi/ Foto: Pinterest.com/maksatbilgicom

Beyran Corbasi merupakan sup tradisional Turki yang berasal dari Gaziantep. Sup ini terbuat dari lemak domba yang diolah, kemudian diberi nasi dan daging domba suwir. Campuran tersebut dimasak dengan tambahan bawang putih, pasta cabai dan kaldu domba hingga teksturnya lembut seperti bubur.

Beyran Corbasi terkenal dengan rasanya yang pedas dan nikmat. Biasanya, sup ini disajikan dengan irisan lemon dan roti Turki sebagai pelengkapnya.

9. Tonkotsu Ramen – Jepang

Tonkotsu Ramen/ Foto: Flickr.com/Alpha

Pecinta ramen tentunya wajib mencicipi jenis ramen yang satu ini. Tonkotsu ramen merupakan sajian ramen asal Fukuoka yang menyajikan mi kenyal khas Jepang dengan kuah kaldu yang terbuat dari tulang babi.

Ciri khas kuahnya berwarna pekat dan teksturnya yang lebih kental dari jenis-jenis ramen lainnya. Kaldu tulang babi dimasak hingga tulang tersebut terurai dan melepaskan kolagennya sehingga menghasilkan kuah ramen yang kental, lembut, serta gurih.

10. Miso Ramen – Jepang

Miso Ramen/ Foto: Flickr.com/Huyen Bui

Miso Ramen merupakan salah satu jenis ramen klasik dan populer di dunia. Jenis ramen ini disajikan dengan kuah berbumbu miso. Miso sendiri merupakan bahan makanan asal Jepang yang dibuat dari fermentasi rebusan kedelai, beras, dan garam.

Dibandingkan dengan beberapa jenis ramen, Miso Ramen memiliki kuah yang lebih pekat dan kental dengan cita rasa yang gurih.

Semangkuk miso ramen biasanya dilengkapi dengan irisan daging ayam atau babi, jagung, rumput laut, daun bawang, dan wijen untuk menambahkan tekstur dan cita rasanya agar semakin lezat.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!