Rentan Terjadi, Ini 5 Penyakit yang Sering Muncul Pasca Lebaran

Setelah sebulan penuh menjalankan puasa Ramadan, saatnya umat muslim merayakan hari kemenangan dengan menjalani tradisi Lebaran. Salah satu ciri khas Lebaran adalah hidangan lezat yang menggoda selera, mulai dari ketupat, opor ayam, rendang, hingga kue-kue tradisional.

Namun, tidak sedikit orang yang mengalami berbagai masalah kesehatan setelah perayaan Idulfitri. Terdapat beberapa penyakit yang sering muncul pasca Lebaran akibat perubahan pola makan, aktivitas, dan lingkungan.

Melansir laman resmi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, berikut ini adalah 5 penyakit yang sering terjadi pasca Lebaran.

1. Flu dan Batuk

Flu dan Batuk/ Foto: pexels.com/Andrea Piacquadio

Saat Lebaran pasti banyak disajikan minuman manis yang dingin. Meski menyegarkan, minuman ini sebaiknya tidak dikonsumsi secara berlebihan karena bisa menyebabkan flu dan batuk.

2. Kolesterol

Kolesterol/ Foto: freepik.com

Makanan Lebaran seperti rendang, opor ayam, dan lainnya mengandung lemak jenuh yang tinggi. Lemak jenuh dapat meningkatkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dalam darah.

Melansir Mass General Brigham, daging merah dan daging olahan juga menjadi penyebab tingginya kolesterol. Untuk mengurangi risiko peningkatan kadar kolesterol, disarankan untuk membatasi konsumsi makanan tinggi lemak jenuh.

3. Diare

Diare/ Foto: freepik.com/benzoix

Selama persiapan dan penyajian makanan Lebaran, terutama jika tidak memperhatikan kebersihan yang baik, makanan dapat terkontaminasi oleh bakteri patogen seperti Salmonella, E. coli, atau Staphylococcus aureus. Konsumsi makanan yang terkontaminasi dapat menyebabkan infeksi saluran pencernaan yang dapat berujung pada diare.

Selain itu, makanan Lebaran yang pedas dapat merangsang lambung dan usus, menyebabkan iritasi dan meningkatkan produksi asam lambung, yang dapat menyebabkan diare pada beberapa orang.

4. Maag

Maag/ Foto: pexels.com/Sora Shimazaki

Penyakit maag atau gastritis adalah salah satu penyakit yang sering muncul setelah Lebaran, terutama karena pola makan yang tidak teratur. Melansir Netmeds.com, mengkonsumsi makanan yang berlemak, pedas, dan berat bagi lambung dapat memicu gejala maag seperti perut kembung, mual, dan nyeri lambung.