Banyak orang yang bersusah payah olahraga dan menjalani program diet yang ketat agar memiliki tubuh yang kurus. Tetapi tak jarang juga mereka lelah berolahraga dan tidak tahan dengan program diet yang mereka jalani. Banyak yang menganggap sudah melakukan hal-hal agar tubuh mereka jadi kurus, tetapi tidak ada efek kurus yang terlihat.
Karena itu, sebagian orang pun tergiur dengan hasil yang instan tanpa harus melakukan hal-hal yang memberatkan mereka. Salah satu caranya adalah dengan melakukan suntik kurus, meskipun harus merogoh kocek yang dalam. Mereka akan rela, demi mendapatkan tubuh kurus yang diidam-idamkan.
Pengertian Suntik Kurus
Suntik kurus atau mesolipo merupakan perawatan dengan menyuntikan vitamin, enzim, hormon dan ekstrak tumbuhan. Hal tersebut bertujuan untuk meremajakan kulit, mengencangkan dan menghancurkan jaringan lemak yang berlebih pada bagian tubuh tertentu. Dengan melakukan suntik kurus, ini dapat mengatasi kelebihan lemak di areah lengan, paha, bokong, pinggul, perut hingga wajah.
Perawatan ini dilakukan menggunakan teknik mesoterapi. Metode non-bedah ini pertama kali dikembangkan pada tahun 1952 di negara Perancis. Berawal digunakan untuk mengobati gangguan pembuluh darah dan limfatik, tapi ternyata teknik ini juga dapat digunakan untuk pengobatan lainnya yang salah satunya untuk meluruhkan lemak.
Tren Suntik Kurus
Karena memiliki hasil yang instan, banyak orang pun tergiur yang membuat ini menjadi tren di kalangan banyak orang. Pasalnya, sudah banyak yang memperjual-belikan cairan suntik kurus ini diberbagai platform jual-beli online. Padahal, cairan yang dibeli belum tentu memiliki keamanan yang sesuai dengan standarisasi kesehatan tubuh. Dimana cairan tersebut diperjual-belikan dengan harga dari Rp 150 ribu hingga Rp 500 ribu.
Lalu, Apakah Aman untuk Tubuh?
Seorang dokter spesialis kulit dan kelamin, dr. Dara Ayuningtyas, mengungkapkan bahwa suntik kurus akan berakibat fatal jika dilakukannya tanpa pengawasan medis. Dokter Dara juga mengatakan, bahwa suntik kurus ini harus dilakukan oleh dokter yang ahli dibidangnya. Hal ini dikarenakan jaringan subkutan yang menjadi sasaran injeksi banyak mengandung pembuluh darah.
Jika tidak tepat pada sasaran suntik, maka akan timbul efek lebam dan nyeri pada tubuh. Hal yang lebih parah, pembuluh darah bisa pecah dan menimbulkan gangguan jaringan sekitar. Tak hanya itu, yang paling ekstrim adalah mereka akan menderita penyakit anoreksia saat terobsesi dengan tubuh kurus.
Efek Samping Suntik Kurus
Dengan melakukan suntik kurus, memang memiliki hasil yang sangat memuaskan. Tapi tahukah kamu, bahwa hal itu memiliki efek samping untuk tubuh? Efek samping yang akan muncul pada tubuh adalah memar, warna kulit di area suntik akan menghitam, abses di tempat penyuntikan, matinya jaringan kulit di area suntik, hingga infeksi yang cukup parah jika suntikan tidak steril.
Selain itu, efek samping lainnya tubuh juga akan merasa gatal, merasakan sensasi terbakar atau perih dan terjadi pembengkakan. Rasa gatal, perih dan nyeri akan hilang setelah beberapa menit penyuntikan atau dua hari setelahnya. Namun, untuk memar dan bengkak akan hilang satu minggu atau lebih usai melakukan suntik kurus.
Ladies, kalau kamu ingin melakukan suntik kurus, pergilah ke klinik atau rumah sakit yang memiliki lisensi dan dilakukan oleh dokter-dokter yang ahli dibidang ini.