Penyebab Alergi Dingin
Urtikaria atau biasa disebut sebagai alergi dingin merupakan alergi yang terjadi saat kulit menunjukan reaksi ketika terkena paparan dingin, baik udara maupun air yang dingin. Biasanya alergi muncul dengan rasa gatal dan kemerahan pada kulit.
Aktivitas seperti berenang maupun beraktivitas di ruangan yang ber-AC merupakan faktor yang bisa memicu timbulnya alergi dingin. Orang dengan alergi dingin bisa mengalami gejala yang sangat berbeda lho. Beberapa orang mungkin merasakan reaksi kecil, sementara yang lain memiliki reaksi parah. Bagi beberapa orang dengan kondisi yang parah, berenang di air dingin dapat menyebabkan penurunan tekanan darah yang sangat rendah, bahkan sampai pingsan atau syok.
Tanda-Tanda dan Gejala Alergi Dingin
Tanda-tanda dan gejala alergi dingin sendiri meliputi:
- Gatal-gatal dan bentol
- Ruam kemerahan pada kulit yang terapapar dingin
- Tangan bengkak ketika memegang benda yang dingin
- Pembengkakan bibir ketika mengonsumsi minuman atau makanan dingin
Sedangkan, gejala alergi dingin sendiri akan segera terjadi setelah kulit terpapar dengan penurunan suhu udara atau air dingin. Kondisi lembap dan berangin juga dapat membuat gejala menjadi lebih besar. Alergi dingin dapat terjadi dan bertahan selama sekitar dua jam. Reaksi alergi terburuk umumnya terjadi ketika kulit sepenuhnya terpapar oleh dingin, seperti berenang di air dingin. Reaksi semacam itu dapat menyebabkan hilangnya kesadaran dan tenggelam.
Cara Mengatasi Alergi Dingin
Untuk mengetahui apakah alergi yang kamu alami disebabkan oleh alergi dingin, cobalah letakkan es batu di kulit selama 5 menit. Jika setelah es batu diangkat kemudian muncul bentol merah pada kulit, kemungkinan besar kamu menderita alergi dingin. Namun, kamu tetap disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui secara pasti penyebabnya ya.
Cara mengatasi alergi dingin tentunya adalah dengan menghindari pemicunya, yaitu udara dan air dingin. Namun jika harus tetap beraktivitas di kondisi dingin tersebut, penderita bisa menggunakan obat-obatan untuk meredakan gejalanya. Selain untuk meredakan dan mengatasi reaksi alergi, obat alergi dingin juga dapat mencegah reaksi alergi muncul kembali.
Obat yang umumnya diberikan untuk meredakan gejala alergi dingin adalah obat antihistamin. Saat bersentuhan dengan penyebab alergi (alergen), histamin yang diproduksi oleh sistem kekebalan tubuh akan bereaksi secara berlebihan. Histamin pun memerintahkan tubuh untuk melawan alergen. Hal inilah yang menimbulkan reaksi atau gejala alergi, yaitu kulit, hidung, dan mata terasa gatal.
Seperti namanya, antihistamin adalah obat yang menghentikan kerja histamin. Histamin biasanya dilepaskan saat kamu terkena gigitan serangga, biduran, anafilaktik, dan keracunan. Dengan adanya obat antihistamin, maka efek histamin yang dikeluarkan saat sedang mengalami alergi dingin akan ditekan untuk mengurangi efek gatal pada alergi.