4 Cara Perawatan Rumahan yang Bisa Dilakukan untuk Mengatasi Keratosis Pilaris
Dari namanya, keratosis pilaris mungkin terdengar seperti sebuah kondisi kulit yang cukup berbahaya. Padahal, dilansir dari Health Line, keratosis pilaris hanyalah sebutan ilmiah atau nama lain dari kondisi kulit ayam. Seperti halnya jerawat, kondisi kulit ayam ini bisa diobati melalui obat-obatan yang dijual di apotek atau dengan melakukan perawatan sendiri di rumah.
Menurut Klinik Cleveland, tidak ada pengobatan yang dapat menyembuhkan kondisi keratosis pilaris ini secara permanen. Sementara itu, cara perawatan rumahan berikut bisa memberikan efek temporer pada kondisi keratosis pilaris yang dialami beberapa orang.
Memakai Lotion yang Dapat Menghidrasi
Keadaan kulit yang kering akan membuat kondisi keratosis pilaris makin terlihat menonjol. Oleh karena itu, penderitanya harus rajin mengaplikasikan lotion yang memiliki kandungan AHA, seperti lactic acid dan salicylic acid untuk menghilangkan lapisan kulit mati.
![]() Menggunakan lotion dapat menghidrasi kulit dan memperbaiki kondisi keratosis pilaris/Foto: Pexels/Polina Kovaleva |
Pengikisan lapisan kulit mati bisa memicu pergantian sel kulit yang baru sehingga kulit menjadi lebih lembap dan halus. Hal ini akan membantu menyamarkan benjolan pada kondisi kulit keratosis pilaris.
Menggunakan Pelembap Udara
![]() Penggunaan humidifier dapat memperbaiki kondisi keratosis pilaris/Foto: Pexels/cottonbro |
Selain lotion dengan kandungan yang menghidrasi kulit, kondisi keratosis pilaris juga bisa menjadi lebih baik jika penderitanya rajin melakukan perawatan dengan memanfaatkan humidifier atau alat pelembap udara selama berada di dalam ruangan. Selain menjaga kelembapan kulit, penggunaan humidifier juga bisa mencegah timbulnya rasa gatal.
Melakukan Eksfoliasi
Rutin melakukan eksfoliasi juga bisa memperbaiki tampilan kulit penderita keratosis pilaris. Selain menggunakan chemical exfoliation dengan lotion berbahan AHA, physical exfoliation dengan menggunakan batu apung juga bisa membantu menghilangkan lapisan kulit mati.
![]() Rutin melakukan eksfoliasi dapat mencegah kulit mengalami berbagai masalah kulit/Foto: Pexels/Diana Akhmetianova |
Yang perlu diingat adalah eksfoliasi harus dilakukan secara lembut agar tidak menimbulkan masalah baru, seperti iritasi. Eksfoliasi bisa dilakukan setidaknya seminggu sekali.
Membatasi Waktu Mandi
Meskipun keratosis pilaris mengharuskan penderitanya untuk selalu menghidrasi kulit, menghabiskan waktu terlalu lama untuk mandi juga tidak disarankan. Hal ini dikarenakan menghabiskan waktu lebih dari 10 menit untuk mandi malah akan menghilangkan lapisan minyak alami kulit.
![]() Penderita keratosis pilaris disarankan mandi dengan air hangat dan sabun tanpa pewangi selama kurang dari 10 menit/Foto: Pexels/Arina Krasnikova |
Pilihlah sabun pembersih yang formulasinya lembut dan tidak mengandung pewangi karena berpotensi membuat kulit iritasi. Selain itu disarankan juga untuk mandi dengan menggunakan air hangat.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!



