5 Hal yang Membedakan Tanam Benang dan Operasi Plastik
Saat ini, begitu banyak metode kecantikan yang populer di masyarakat, di antaranya adalah tanam benang hingga operasi plastik. Kedua metode ini populer banget karena mampu memberi hasil dalam waktu instan misalnya mengencangkan kulit, memperbaiki bentuk wajah hingga menghilangkan kerutan tampak karena faktor usia.
Memang penuaan menjadi momok yang menakutkan bagi wanita dan pria hingga saat ini. Jika kamu tengah mencari cara mengatasi sejumlah masalah penuaan atau ingin memperbaiki struktur wajahmu, ada baiknya kumpulkan semua informasi mengenai metode kecantikan yang dituju. Sebab, tak bisa dipungkiri bahwa prosedur bedah kosmetika memiliki tingkat risiko cukup bervariasi seperti tanam benang atau operasi plastik.
Nah, kali ini Beautynesia akan membahas perbedaan hingga mana yang lebih baik dari prosedur tanam benang dan operasi plastik.
Perbedaan Operasi Plastik dan Tanam Benang
![]() Prosedur tanam benang – www.pexels.com / Andrea Piacquadio |
Operasi plastik merupakan tindakan yang dilakukan untuk mengubah penampilan seseorang atau mengembalikan kemampuan bagian tubuh agar bisa berfungsi kembali. Dalam istilah medis, operasi plastik dapat berupa operasi kosmetik (estetik) dan bedah rekonstruksi.
Jika berkaitan dengan peningkatan penampilan fisik, maka metode yang digunakan adalah operasi estetik. Jenis dari operasi estetik pun beragam mulai dari facelift atau rhytidectomy (penghilang kerutan), pembesaran payudara hingga rhinoplasty alias operasi untuk mempercantik bentuk hidung.
Sedangkan tanam benang merupakan prosedur estetika yang dilakukan oleh dokter dengan menanamkan benang khusus ke dalam jaringan kulit guna mengangkat dan mengencangkan kulit kendur di area kulit tertentu. Namun, hasil tanam benang tidak permanen seperti operasi plastik. Kendati demikian, tanam benang mampu memberi rangsangan produksi kolagen yang bisa membuat kulit tampak lebih muda.
Mana yang Lebih Baik?
![]() Wanita – www.unsplash.com / Warren Wing |
Melihat ulasan perbedaan antara tanam benang dan operasi plastik diketahui bahwa kedua metode ini berbeda meski keduanya bisa diandalkan sebagai jawaban menghilangkan penuaan. Akan tetapi, jika diminta untuk memilih, manakah yang lebih baik di antara dua prosedur di atas, simak penjelasan di bawah ini terlebih dahulu.
1. Kegunaan
Baik tanam benang ataupun operasi plastik bisa digunakan sebagai jalan mengurangi tanda penuaan dan mengencangkan kulit. Namun, operasi plastik memiliki fungsi tak hanya mengatasi masalah penuaan kulit melainkan juga bisa memperbaiki atau meningkatkan estetika fisik dan tubuh yang lain. Jadi, operasi plastik memiliki kegunaan yang lebih luas dibandingkan tanam benang.
2. Prosedur
Bicara prosedur, maka operasi plastik biasanya lebih rumit karena melalui pembedahan sementara tanam benang dilakukan dengan menanamkan benang khusus yang dapat diserap kulit. Untuk masalah penuaan kulit yang cukup sulit seperti kulit terlalu kendur hingga bergelambir, maka operasi plastik menjadi pilihan tepat karena prosedur tanam benang tidak bisa mengatasi masalah penuaan kulit yang terlalu sulit atau kompleks.
Baca Juga : 8 Idol K-Pop yang Mengaku Lakukan Operasi Hidung |
3. Hasil
Beda prosedur tentu beda hasil yang akan didapatkan. Meski keduanya sama-sama bisa memberikan hasil kulit kencang dengan instan, tetapi pada tanam benang, hasilnya hanya bertahan sementara karena benangnya akan hilang diserap kulit. Jika ingin hasil yang lebih tahan lama yakni sekitar 3 sampai 7 tahun, maka operasi plastik bisa jadi pilihan yang baik.
4. Waktu Pemulihan
Operasi Plastik tentu membutuhkan waktu pemulihan yang lebih lama ketimbang prosedur tanam benang. Jadi, kamu tipe wanita aktif nan sibuk, maka prosedur tanam benang wajib masuk pertimbangan karena masa pemulihannya yang relative lebih singkat.
5. Harga
Karena prosedurnya lebih rumit dan memberi hasil lebih tahan lama maka biaya operasi plastik akan cenderung lebih mahal ketimbang tanam benang.

