6 Rutinitas Perawatan Kuku Sehat Tanpa Ribet

Bukan soal cuma penampilan, kuku terawat juga bagian terpenting untuk menunjang rasa percaya diri. Kuku merupakan bagian tubuh yang harus dijaga kebersihannya, karena kuku juga cerminan dari kesehatan tubuh secara keseluruhan lho, Beauties.

Tapi kebanyakan orang sering menganggap sepele tentang kebersihan kuku dan bagaimana cara merawatnya. Tidak perlu ribet dan menggunakan produk atau alat yang mahal, cukup dengan rutinitas sederhana dan konsisten yang bisa jamin kuku tetap bersih dan sehat.

Berikut enam langkah mudah yang bisa Beauties lakukan untuk perawatan  kuku  sehat tanpa ribet. Yuk simak informasinya!

1. Potong Kuku Secara Teratur

Ilustrasi rutinitas potong kuku teratur/foto: freepik.com

Potong kuku secara teratur merupakan langkah dasar untuk menjaga kebersihan dan kesehatan kuku.

Kuku yang dibiarkan panjang tanpa perawatan akan  menjadi tempat menumpuknya kotoran, serta menimbulkan bakteri yang dapat menyebabkan infeksi dan membuat kuku tampak kusam dan terlihat tidak sehat.

Idealnya, rutinitas potong kuku dilakukan setiap 1-2 minggu, tergantung seberapa cepat kuku tumbuh serta bisa menjaga bentuknya tetap rapi sekaligus mencegah kerusakan.

Tidak lupa gunakan gunakan gunting kuku yang tajam dan bersih, dan selalu haluskan ujung kuku setelah memotong agar tidak meninggalkan tepi yang kasar, Beauties.

2. Jaga Kelembapan Kuku dan Kutikula

Ilustrasi menjaga kelembapan kuku dan kutikula/foto: freepik.com

Sama seperti kulit, kuku dan kutikula juga bisa kering bila tidak dirawat dengan benar. Kutikula dan kuku yang kering akan mudah rapuh, patah serta kusam. Untuk itu menjaga kelembapan area kuku dan kutikula adalah rutinitas penting yang jangan disepelekan, Beauties.

Ada banyak cara untuk tetap menjaga kelembapan kuku dan kutikula yakni dengan gunakan pelembab khusus kuku dan kutikula setiap hari. Meski terdengar sederhana tapi sering terlewatkan, padahal efeknya cukup berdampak karena kuku yang lembab dan terawat bisa bebas dari masalah kuku lain yang bisa saja berbahaya.

3. Hindari Kebiasaan Menggigit Kuku

Ilustrasi kebiasaan buruk menggigit kuku/foto: freepik.com

Kebiasaan yang sering dilakukan sejumlah orang ini memiliki efek yang lebih buruk apabila dilakukan secara berulang bahkan setiap hari. Selain membuat bentuk kuku tidak rapi, tindakan ini juga membuka jalan bagi bakteri dan kuman untuk masuk ke dalam tubuh.

Ujung kuku menyimpan banyak kotoran mikroskopis yang sulit dibersihkan jadi, saat kuku digigit, semua itu bisa berpindah langsung ke mulut dan menimbulkan risiko infeksi.

Jika dilakukan tanpa henti ini akan menyebabkan kuku tumbuh tidak normal atau mengalami kerusakan permanen di bagian kutikula.

4. Konsumsi Makanan Bergizi

Ilustrasi makanan yang menutrisi kuku/foto: freepik.com

Kuku yang kuat dan berkilau bukan hanya hasil dari perawatan luar, tetapi juga cerminan dari apa yang kamu konsumsi setiap hari. Kekurangan nutrisi tertentu, seperti zat besi, biotin, atau protein, dapat membuat kuku mudah rapuh, menguning, atau tumbuh tidak rata.

Pola makan yang seimbang dan bergizi berperan besar dalam menjaga kekuatan serta elastisitas kuku. Makanan yang mengandung nutrisi seperti vitamin E dan B kompleks dapat menjaga kelembapan alami kuku dan membantu proses regenerasinya.

5. Selalu Bersihkan Alat Potong Kuku

Ilustrasi alat potong kuku/foto: freepik.com

Menjaga kebersihan alat mungkin terdengar sederhana, tapi inilah bentuk rutinitas kecil yang berdampak besar. Karena kuku yang sehat berawal dari alat bersih yang disimpan di tempat yang tertutup bebas debu dan lembab.

Gunting kuku, kikir, atau alat perawatan lainnya bisa menjadi tempat berkembang biaknya bakteri dan jamur bila tidak dibersihkan dengan benar. Setiap kali selesai digunakan, pastikan kamu membersihkan alat potong kuku dengan air hangat dan sabun, lalu keringkan dengan tisu bersih.

6. Hindari pewarna kuku berbahan berbahaya

Ilustrasi pemakaian pewarna kuku/foto: freepik.com

Bagi sebagian perempuan memoles kuku dengan warna-warna cantik memang memiliki kebahagiaan tersendiri. Namun pentingnya untuk tetap memperhatikan kandungan bahan pewarna kuku sebelum digunakan lho, Beauties.

Pilih pewarna kuku yang bebas dari bahan-bahan berbahaya, dan pastikan untuk menggunakan formula yang lembut dan ramah untuk kuku maupun kutikula. Dan batasi mengecat kuku terus-menerus tanpa jeda, karena kuku juga membutuhkan waktu untuk pulih dan mengembalikan kelembapan alaminya.

Sederhana tapi tidak untuk dilewatkan, jadi luangkan sedikit waktu untuk merawat kuku di sela kesibukanmu, Beauties.

---

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!